Dulu, aku sering menggambar sendiri yang kusuka di atas kertas ukuran kecil, yang akan kugunakan sebagai pembatas.
Jika tidak, aku beri hiasan atau warna-warni. Setelah itu, agar lebih kukuh, biasanya aku me-laminating kertas pembatas buku itu di toko buku atau tukang foto kopi.
Pembatas buku juga bisa dibuat dengan origami atau nantinya berupa kertas dilubangi atasnya dan diberi tali. Pilih yang praktis dan menyenangkan saja.
Kalaupun nggak mau repot, kertas warna warni agak tebal bekas kardus kue pun bisa digunakan. Gampang, kan?
Atau, lebih gampang lagi dengan membeli penanda tempelan post it atapun pembatas buku yang memang dijual jadi.
Ah, seandainya setiap pembaca buku terbiasa menggunakan pembatas buku, pasti kondisi buku akan terasa menyenangkan karena lebih terjaga.
--250221dhu--
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H