Mohon tunggu...
riap windhu
riap windhu Mohon Tunggu... Sales - Perempuan yang suka membaca dan menulis

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Money

Asuransi Pendidikan Anak? Lebih Cepat Lebih Baik

31 Oktober 2015   23:59 Diperbarui: 1 November 2015   02:57 532
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalaupun sudah memiliki asuransi, ternyata banyak yang merasa perlu mempertanyakan sudah sesuaikah jumlah biaya premi yang dibayarkan untuk mendapatkan jumlah biaya pendidikan yang diinginkan untuk anak? Salah satunya diungkapkan oleh Ani Berta, Kompasianer berusia 38 tahun dengan usia anak 11 tahun yang sudah menjadi nasabah Axa Mandiri dengan biaya premi Rp. 350.000 per bulan.

                                        Kebahagiaan Orang Tua Saat Anak Menjadi Sarjana

Mengenai jumlah kebutuhan biaya pendidikan yang diperlukan, Tisye memberikan saran konsultasi penghitungan kebutuhan. Tentu saja, perencanaan pendidikan anak terkait dengan tujuan yang hendak dicapai. Saat ini, perhitungan kebutuhan pendidikan dapat dilakukan melalui simulasi perencanaan keuangan menggunakan kalkulator perhitungan yang ada di website perusahaan asuransi.

Namun secara lebih jelas, saya menyimpulkan uraian Tejasari Asad selaku konsultan keuangan yang telah menyampaikan sejumlah tips untuk menyiapkan dana pendidikan agar besarnya dana saat dibutuhkan, yakni

1. Menetapkan Tujuan Pendidikan dimana anak akan bersekolah, di sekolah negeri, swasta, ataupun berstandar internasional. Biaya yang dibutuhkan pastinya berbed

2. Menghitung jumlah biaya pendidikan sesuai perencanaan dengan memperhitungkan tingkat inflasi pendidikan per tahun skeitar 10-20 %

3. Mulai menyisihkan untuk menabung sedini mungkin. Tidak menunda karena jumlah tabungan yang harus dipersiapkan bisa menjadi lebih besar

4. Menabung sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan. Disiplin dalam menjalankan program pendidikan yang telah dipilih supaya tidak terhenti menabung adalah hal penting lain setelah membuat rencana pendidikan untuk anak.

Sebagai catatan, hal lain yang tidak boleh terlupakan dalam memutuskan untuk memilih asuransi pendidikan adalah manfaat dan keunggulan apa saja yang akan diperoleh termasuk biaya-biaya yang muncul. Dalam Nangkring Kompasiana bersama Axa Mandiri disampaikan jika perusahaan asuransi ini memiliki program asuransi Mandiri syariah dan non syariah.

Mandiri sejahtera Cerdas memiliki manfaat 100 % uang pertanggungan jika tertanggung meninggal dunia, 100 % jika tertanggung cacat tetap total, dan pencairan nilai investasi yang terbentuk dari premi yang dibayarkan jika sampai pada masa akhir asuransi.Mandiri Sejahtera Cerdas Syariah memberikan manfaat 100 % uang pertanggungan jika tertanggung meninggal dunia, 100 % jika tertanggung cacat tetap total, 200 % jika tertanggung meninggal dunia sat haji dan umroh, dan pencairan nilai investasi yang terbentuk dari kontribusi yang dibayarkan jika sampai pada masa akhir asuransi. Penjelasannya lengkap produk asuransi dapat dilihat di websitenya www.axa-mandiri.co.id.

Mempersiapkan rencana pendidikan sesuai dengan jenjang pendidikan untuk buah hati tercinta bagi setiap orang tua dan calon orang tua merupakan hal yang perlu dipersiapkan sejak dini. Tidak tepat rasanya merencakan dana pendidikan yang diambil akan berpengaruh pada pilihan yang tersedia saat dana dibutuhkan. Jadi kapan harus mulai memulai program asuransi pendidkan? Ya, Sekarang !

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun