Frozen food atau makanan beku, saat ini sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, terutama di kalangan masyarakat perkotaan yang sibuk. Namun, perjalanan frozen food hingga menjadi solusi praktis dan populer seperti sekarang ini.
Kegiatan itu melibatkan inovasi teknologi dan perubahan gaya hidup yang signifikan. Sejarah perkembangan frozen food dari masa lalu hingga era modern.
Pertama, Zaman Kuno: Pembekuan Alami
Sejarah pembekuan makanan sebenarnya sudah dimulai sejak ribuan tahun lalu. Orang-orang di daerah yang beriklim dingin, seperti China dan Mongolia, menggunakan suhu alami yang sangat rendah untuk mengawetkan makanan.
Makanan daging saat itu dibekukan di udara terbuka atau disimpan di bawah es dan salju. Namun, teknik ini sangat terbatas oleh kondisi cuaca dan wilayah sehingga tak digunakan secara luas.
Kedua, Teknologi Pembekuan di Abad ke-19
Kemajuan teknologi mulai terjadi pada abad ke-19. Para peneliti dan ilmuwan mulai memahami pentingnya suhu rendah dalam mengawetkan makanan.
Pada tahun 1861, James Harrison, seorang jurnalis asal Skotlandia tinggal di Australia, menciptakan mesin pembeku mekanik pertama yang mampu memproduksi es dalam jumlah besar. Ini merupakan langkah awal menuju pembekuan makanan secara komersial meski masih sangat terbatas dalam penggunaannya.
Ketiga, Clarence Birdseye: Pelopor Frozen Food Modern
Langkah penting dalam sejarah frozen food terjadi pada awal abad ke-20. Clarence Birdseye, seorang penemu dan pengusaha asal Amerika Serikat. Ia menemukan metode pembekuan cepat yang merevolusi industri makanan.Â
Pada tahun 1920-an, Birdseye yang melakukan penelitian di Kanada, mengamati bagaimana penduduk Inuit membekukan ikan dengan cepat di udara dingin Arktik. Metode ini menjaga tekstur dan rasa ikan tetap segar setelah dicairkan.
Dengan terinspirasi oleh teknik tersebut, Birdseye mulai mengembangkan metode pembekuan cepat yang dikenal sebagai "flash freezing."Â
Teknologi ini memungkinkan makanan dibekukan dalam waktu singkat pada suhu sangat rendah. Ktispaĺl aristal es yang terbentuk tetap kecil dan tidak merusak struktur seluler makanan.
Pada tahun 1927, Birdseye mematenkan teknik pembekuan cepat dan mulai memproduksi frozen food secara komersial di Amerika Serikat.