Mohon tunggu...
Ria Agustina
Ria Agustina Mohon Tunggu... Lainnya - Penikmat sayur lodeh dan gereh

Kompasianer pemula 🤗

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Cerita Anker dengan KAI sebagai Moda Transportasi Darat Andalannya

23 Oktober 2024   23:48 Diperbarui: 29 Oktober 2024   23:31 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di antara berbagai pilihan moda transportasi, Kereta Api Indonesia (KAI) merupakan salah satu yang banyak diminati dan menjadi andalan. Berbagai nilai plus atau keunggulan, menjadikan moda transportasi ini dipilih oleh pengguna, untuk mengantarkannya dari satu kota ke kota lain.

Di antara keunggulan tersebut adalah: waktu keberangkatan dan kedatangan yang hampir selalu tepat, waktu tempuh yang singkat, pilihan waktu keberangkatan, pilihan tipe kereta dan gerbong dengan variasi harga, kemudahan pemesanan, kemudahan akses menuju dan dari stasiun, fasilitas dan kenyamanan.

Saya merasakan dalam beberapa tahun terakhir ini KAI mengalami kemajuan yang pesat. Perubahan dan perbaikan mulai dari stasiun. Tata letak, fungsi, adanya banyak fitur baru di stasiun-stasiun kereta api. Lalu ada perbaruan pada rangkaian gerbong kereta dan lokomotifnya, pada interior kabinnya. Ada rangkaian kereta baru beserta kelengkapan fasilitasnya. Pelayanan selama perjalanan juga jauh lebih baik.

Jalur lintasan kereta api yang dibangun dengan sistem jalur ganda atau double track, telah menjadikan waktu tempuh perjalanan kereta menjadi lebih singkat. Kereta tidak perlu menunggu di saat kereta lain akan melewati persimpangan, karena kereta telah berjalan di jalurnya masing-masing.

Anker atau anak kereta

Sebutan anker melekat pada pengguna yang sering atau secara rutin menggunakan kereta untuk melakukan perjalanannya. Baik itu kereta lokal maupun antarkota.

Sebagai anker yang hampir setiap bulan melakukan perjalanan melintasi kota, ada cerita-cerita berkesan yang saya dapat selama menggunakan moda ini.

Salah satu yang berkesan tatkala saya kembali ke Jakarta setelah mudik lebaran idul fitri, bulan April 2024. Berangkat dari Stasiun Purwokerto, kereta yang saya naiki adalah Kereta Api Taksaka New Generation. Itu menjadi kali pertama saya naik kereta api tersebut. Keretanya keren sekali.

Pegangan pintu tak perlu ditarik geser dengan sekuat tenaga untuk membukanya. Ada tombol menyala berwarna hijau, hanya perlu ditekan dan pintu akan terbuka dengan sendirinya. Otomatis. Dan setelahnya, pintu akan menutup  tanpa perlu menekan tombol lagi.

Sumber gambar: dokpri. Pintu kabin kereta api Taksaka New Generation
Sumber gambar: dokpri. Pintu kabin kereta api Taksaka New Generation

Ruang kabinnya sangat eksklusif. Warna biru laut pada tempat duduk dipercantik pegangan tangan dan fasilitas meja lipat berwarna coklat corak kayu. 

Tata letak dan arah sorot lampu pada plavon, selain sebagai penerang, memiliki efek mempermanis ruang dan memberi kesan hangat. Hadirnya sentuhan warna silver memberi kekhasan desain futuristik. Secara keseluruhan kabin ini memiliki desain interior yang menawan dan rasanya sangat nyaman.

Sumber gambar: dokpri. Kabin kereta api Taksaka New Generation
Sumber gambar: dokpri. Kabin kereta api Taksaka New Generation

Selesai mengagumi ruang kabin, saya menuju toilet untuk melihat apakah ada fitur baru di sana. Toilet untuk pria dan wanita terpisah. Pada toilet wanita, ukuran ruang cukup lega. Ada papan yang bisa dibuka dan difungsikan sebagai meja. "Day care desk". Ini sangat membantu para ibu yang membawa bayi.

Selain itu wastafelnya dilengkapi dengan pencuci kaki atau footwasher. Bagi teman-teman yang perlu menggunakan air untuk membasuh kaki, akan merasakan kenyamanan di sini.

Sumber gambar: dokpri. Toilet di kereta api Taksaka New Generation
Sumber gambar: dokpri. Toilet di kereta api Taksaka New Generation

Perawatan kebersihan kereta api menyeluruh. Termasuk jendela, dalam kondisi bersih sehingga bisa melihat pemandangan luar dengan jelas. Tim cleaning secara berkala berkeliling untuk menarik sampah, menjadikan ruang kabin terjaga kebersihannya. Tak ada tumpukan sisa bungkus makanan dari penumpang.

Cerita lain, ketika akan menaiki Kereta Ranggajati rute Purwokerto-Cirebon tgl 25/08/2024, saya menemukan tempat duduk saya dalam keadaan tidak bisa diduduki. Segera mencari petugas dan menginformasikannya, tak sampai 3 menit, petugas terkait datang dan langsung memperbaiki kursi. Kecepatan respon ini luar biasa. Sebagai penumpang, merasa cepat terbantu.

Sumber gambar: Dokpri. Petugas memperbaiki tempat duduk penumpang.
Sumber gambar: Dokpri. Petugas memperbaiki tempat duduk penumpang.

Kesungguhan KAI dalam memberikan pelayanan prima, sangat baik. Pada momen di mana perjalanan kereta memerlukan tambahan waktu, informasi dari KAI yang diumumkan melalui pengeras suara, cukup jelas dan menenangkan penumpang. KAI juga memberikan layanan berupa kompensasi service recovery (SR) kepada para penumpang berupa minuman atau makanan.

Sumber gambar: dokpri. Kompensasi dari KAI. Kiri: Perjalanan Purwokerto-Jakarta, kereta Purwojaya tgl 13/11/2023. Kanan: Perjalanan Jakarta-Semarang 
Sumber gambar: dokpri. Kompensasi dari KAI. Kiri: Perjalanan Purwokerto-Jakarta, kereta Purwojaya tgl 13/11/2023. Kanan: Perjalanan Jakarta-Semarang 

Selagi KAI terus melakukan pembenahan dan perbaruan pada jalur, stasiun, kereta, sistem dan managemennya, KAI juga terus meluncurkan promo-promo menarik kepada masyarakat.

Dari sisi KAI, hal ini dilakukan tentunya, selain memberikan pelayanan prima, juga untuk menarik masyarakat, untuk terus memilih KAI sebagai moda transportasi darat andalannya.

Dari sisi pengguna khususnya anker, tentunya sangat senang, bisa mendapatkan tiket dengan harga lebih murah dari harga normal. Dan berikutnya, akan terus memantau promo-promo yang diluncurkan oleh KAI dan akan terus menggunakan KAI sebagai moda transportasi darat andalannya.

Promo-promo KAI

Tiket Go Show

Bagi anker, adanya promo ini menjadikan aktifitas pergi pulang melintasi kota jadi makin semangat. Harga tiket yang jauh lebih murah tentu menjadi sangat ramah bagi kantong. Episode perjalanan bisa direncanakan dan biaya perjalanan bisa dihemat.

Tiket Go Show tersedia dan berlaku hanya pada beberapa kereta dan waktu yang terbatas. Tiket bisa dibeli melalui aplikasi Access by KAI atau secara langsung mendatangi loket, sejak 2 jam sebelum jam keberangkatan kereta.

Beberapa kali saya menggunakan layanan ini. Dengan rute tiket pertama Jakarta-Cirebon, lanjut tiket kedua Cirebon-Purwokerto. Dan rute sebaliknya.

Sumber gambar: dokpri. Tiket Go Show. Tangkapan layar akun pribadi, aplikasi Access by KAI
Sumber gambar: dokpri. Tiket Go Show. Tangkapan layar akun pribadi, aplikasi Access by KAI

Sebagai tips bila ingin menggunakan layanan go show, milikilah alternatif pilihan. Misal ada pilihan kereta lain yang waktu keberangkatannya berdekatan. Sehingga bila tiket kereta yang dituju habis, bisa membeli tiket kereta lain yang waktu berangkatnya berdekatan.

Memantau penjualan tiket sejak hari sebelumnya juga perlu dilakukan. Dan saat sudah berada di atas kereta, perlu bersiap untuk memesan tiket berikutnya (bila perjalanan masih berlanjut).

Potensi ketersediaan tiket go show, besar, pada hari kerja biasa. Pada akhir minggu atau musim liburan hampir bisa dipastikan sudah tidak ada tiket tersisa untuk dibeli secara go show, karena tiket biasanya sudah habis terjual sejak jauh hari sebelumnya.

Tiket Momen Spesial

Pada momen-momen spesial, seperti bulan kemerdekaan, hari raya atau lainnya, ada saja promo tiket yang diluncurkan oleh KAI. Dan informasinya pun disebar luas sejak beberapa hari sebelumnya, melalui media-media sosial. 

Seperti yang baru saja berlalu, yaitu promo event KAI Birthday Bash dalam rangka HUT ke-79 KAI. Promo berlaku untuk pembelian tiket rentang tgl 27-29 September 2024, untuk keberangkatan kereta api tgl 1-31 Oktober 2024. Harga tiket yang perlu dibayar hanya sebesar 79% dari harga normal. Jadi bisa hemat 21% (dengan syarat dan ketentuan berlaku). Asyik ya!

Reduksi bagi civitas akademika dan alumni

Kerjasama KAI dengan 15 perguruan tinggi yang berada di Indonesia ini menyediakan tarif promo reduksi atau pengurangan harga tiket sebesar 10%. Para dosen, tenaga pendidik, dan alumni dari perguruan tinggi yang terdaftar, bisa menggunakan fasilitas ini.

Registrasi hanya perlu dilakukan 1x di loket customer service stasiun-stasiun besar dengan menunjukkan kartu tanda penduduk (KTP) dan bukti diri sebagai dosen/tenaga pendidik/alumni. Bagi alumni bisa menggunakan scan ijazah. Selanjutnya pemesanan tiket KAI melalui aplikasi Access by KAI.

Sebagai anker yang beruntung menjadi alumni dari satu perguruan tinggi yang terdaftar, sejak awal tahun 2024 (hingga tulisan ini ditulis), saya menggunakan fasilitas reduksi pada hampir semua pembelian tiket perjalanan lintas kota.

KAI Ramah bagi Semua Pengguna

Salah satu hal mengesankan ketika berada di Stasiun Kereta Api Purwokerto, adalah pada pintu masuk menuju lobi. Tersedia jalur bidang miring (ramp) selain jalur tangga. Dan ketika pintu masuk pindah ke bangunan baru yang berada di sisi utara, jalur ramp ini tetap tersedia bahkan dilengkapi dengan ketersediaan kursi roda.

Pada bangunan baru ini (pintu utara), perpindahan lantai juga terasa halus dengan telah tersedianya lift. Dari ruang boarding di lantai 2, menuju peron di lantai 1, tersedia eskalator dan lift sebagai pilihan.

Sumber gambar: www.suarapurwokerto.com. Pintu Timur Stasiun Purwokerto (pintu lama)
Sumber gambar: www.suarapurwokerto.com. Pintu Timur Stasiun Purwokerto (pintu lama)

Sumber gambar: www.bellasalamfm.com. Pintu Utara Stasiun Purwokerto (pintu baru)
Sumber gambar: www.bellasalamfm.com. Pintu Utara Stasiun Purwokerto (pintu baru)

Fasilitas jalur akses ini menjadikan KAI ramah dan terbuka bagi semua pengguna. Bagi pengguna lanjut usia, ibu hamil atau membawa anak, juga bagi pengguna dengan gerak terbatas dan bagi difabel.

Harapan besar bahwa keramahan dan kenyamanan ini nantinya bisa merata. Dari stasiun berlanjut ke seluruh moda transportasi keretanya. Akses pintu masuk kereta, akses ke ruang kabin, ruang perpindahan antar gerbong, juga fasilitas di dalamnya, seperti toilet.

Seperti halnya fasilitas toilet terpisah dan meja baby care yang telah ada di kereta api kelas eksekutif Taksaka New Generation, harapannya fasilitas serupa bisa tersedia juga pada gerbong kereta kelas ekonomi.

Fasilitas yang memudahkan dan melegakan bagi semua pengguna, akan meningkatkan minat masyarakat. Meningkatkan kecintaan dan kesetiaan memilih KAI sebagai moda transportasi darat andalannya.

Terima kasih KAI

Melalui tulisan ini, saya menyampaikan terima kasih kepada pimpinan Kereta Api Indonesia, bapak Didiek Hartantyo, juga tim di seluruh divisinya. Kinerja yang sangat baik, memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan perkeretaapian Indonesia.

Nyaman sekali moda transportasi kereta api di masa kini. Harapan semoga KAI semakin maju sebagai penyedia transportasi darat andalan yang aman dan nyaman bagi semua penggunanya.

Terima kasih,

Salam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun