2). Anda Mengejar, Target Diam
Sekarang kita perhatikan pola yang kedua. Seseorang mengejar suatu target. Namun cepat atau lambatnya target itu tercapai, tergantung bagaimana usaha orang tersebut.
Dia tetap akan bisa mencapai target yang dia kejar, akan tetapi kita tidak tahu seberapa kerasa usaha yang harus dia keluarkan dan jarak antara dia dan target itu seberapa jauh.Â
Kalau pun target itu misal ada di Papua, dan dia tinggal di Aceh, maka dia akan berhasil mencapai target itu, asalkan dia mau terbang ke Papua.
Pola yang kedua ini tidak separah pola pertama, namun tetap anda masih harus mengeluarkan effort yang lumayan untuk bisa mencapai target anda. Dan saya yakin anda pernah mengalami pola yang kedua ini.
3). Anda Mengejar, Target Berlari Ke Arah Anda
Ketika mengalami pola ketiga ini, anda tidak perlu memerlukan effort yang terlalu besar, karena disaat yang bersamaan sesuatu yang sedang anda kejar itu sedang berlari ke arah anda.
Ketika anda mencari uang, disaat bersamaan uang datang kepada anda. Ketika anda mencari pekerjaan, disaat yang bersamaan pekerjaan mencari anda. Ketika anda mencari jodoh, disaat yang bersamaan jodoh itu datang ke arah anda. Jadi seperti sebuah kebetulan. Anda dan target bertemu di tengah.
Setiap kali anda mengejar sesuatu, sesuatu yang anda kejar berlari menghampiri anda. Inilah pola yang ketiga. Dan saya yakin anda juga pernah beberapa kali atau bahkan sering mengalami pola ini?
Saya ucapkan selamat, karena anda sudah berada pada jalur yang tepat. Anda adalah orang yang beruntung dan bisa menciptakan keberuntungan secara sadar atau tidak sadar. Jangan sampai anda merubah pola yang sudah terbentuk ini.
4). Anda Diam, Target Berlari Ke Arah Anda