Sebelumnya Dolly sendiri sudah sangat terkenal ke manca Negara. Dolly disebut-sebut sebagai pusat prostitusi terbesar se Asia Tenggara. Setelah sebelumnya dicoba berkali-kali oleh pendahulunya tetapi gagal, akhirnya Dolly berhasil  ditutup dan  kemudian dijadikan daerah wisata oleh ibu Risma.
Nah sekarang Ahok di Jakarta ini kayak Koboi. Main paksa dan main Gusur. Tidak ada rencana sebelumnya untuk gusur Kalijodo, tetapi karena ada kecelakaan lalulintas itu langsung kebetulan. Mumpung mau dekat Pilgub jadi Kalijodo langsung mau diratakan dengan tanah. Alasannya Jalur Hijau apa Bangunan Liar.  Padahal jalur hijau dan bangunan liar lainnya di Jakarta juga sangat banyak. Kenapa Kalijodo duluan?
Berapa hari yang lalu Ahok sudah memerintahkan anakbuahnya untuk menempel-nempel Surat Peringatan 7x24 jam agar warga mengosongkan lokasi tersebut. Kalau nggak mau pindah, semua bangunan mau digusur. Ahok juga bilang akan bawa Panser kesana. Ini benar-benar arogan dan kayak Koboi.
Waktu ditanya wartawan kenapa harus buru-buru gusur Kalijodo dan mengapa tidak melakukan dialog terlebih dahulu dengan Warga, Ahok langsung marah-marah. Dia bilang percuma dialog sampai bertahun-tahun nggak  akan ada hasilnya. Mending langsung direlokasi saja. Sudah ada rusun yang disiapkan untuk menampungnya.
Itulah bedanya Ahok dengan Tri Rismaharini. Yang satu  memperlakukan rakyatnya dengan manusiawi sementara yang satunya lagi terkesan masabodoh. Yang penting dia dapat nama mumpung mau Pilgub lagi.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H