Sebelum menjadi seorang guru yang kreatif, jadilah guru yang mengikuti perkembangan zaman terlebih dahulu. Hal ini dikarenakan dengan kita mengikuti perkembangan zaman, maka secara tidak langsung kita dapat menyampaikan materi ajar dengan menggunakan media yang canggih. Bukan hanya teknologi, namun perkembangan zaman ini juga meliputi cara berpikir bapak ibu yang harus segera diubah agar tidak terlalu kuno, sehingga pemikiran bapak dan ibu dapat menyesuaikan dengan peserta didik yang bapak ibu ajar.
3. Kolaborasi dengan Guru Lain
      Melakukan kolaborasi dengan teman sebaya atau dengan guru lain dapat membuat kita menjadi lebih kreatif. Hal ini dapat terjadi karena kita dapat meminta ilmu dari pengalaman-pengalaman yang telah mereka lalui sehingga dengan begitu kita juga dapat menyatukan ilmu yang kita punya dengan ilmu yang dimiliki oleh guru lain dan pada akhirnya kita dapat menciptakan suatu inovasi yang kreatif dalam mengatasi permasalahan yang ada di kelas.
4. Kenali Diri Sendiri
      Ini adalah salah satu hal yang penting bapak dan ibu perhatikan. Coba kenali diri sendiri terlebih dahulu, cari kekurangan dan kelebihan yang bapak ibu punya, apabila sudah mengetahui kekurangan dan kelebihan yang dimiliki maka akan mudah dalam menyesuaikan kreativitas yang harus ada dalam diri. Kembangkan cara berpikir yang bapak ibu punya dengan cara berlatih komunikasi seperti berbicara, dan menulis, hal tersebut juga dapat membuat kita berpikir inovatif dalam menyelesaikan permasalahan pada kegiatan pembelajaran.
5. Pahami Minat Peserta Didik
      Seperti yang sudah dibahas sebelumnya bahwa tidak semua media ajar kreatif ataupun metode dalam pembelajaran itu cocok bagi peserta didik. Oleh karena itu, kita sebagai seorang guru harus memahami apa yang menjadi minat peserta didik. Sebagai contoh, peserta didik yang bapak ibu ajar selalu terlihat tidak bersemangat saat disuruh bernyanyi bersama-sama, nah hal tersebut menjadi ciri bahwa peserta didik tidak minat pada metode yang sedang dilakukan, oleh karena itu ganti metode yang dilakukan sehingga peserta didik dapat mengikuti kegiatan pembelajaran dengan penuh kebahagiaan, dengan begitulah memahami minat peserta didik menjadi salah satu hal yang wajib dipahami oleh bapak dan ibu guru.