Aku akan tetap belajar untuk persiapan UTBK nanti. Pemilihan SNMPTN ini adalah pilihan pertama, aku ambil jurusan ilmu komunikasi di Universitas Andalas dan pilihan kedua aku ambil jurusan ilmu komunikasi di Universitas Riau.
Setelah aku scroll tentang jurusan tersebut di setiap universitas, ternyata termasuk jurusan yang favorit. Entah kenapa, aku nekat ambil jurusan ilmu komunikasi ini.Â
Jurusan ilmu komunikasi ini, aku lebih suka dengan praktek lapangannya. Karena itu, aku ingin sekali ke jurusan ilmu komunikasi tersebut.
Setelah melengkapi semuanya yang dibutuhkan, hari-hariku setelahnya memperbanyak bahas soal untuk UTBK dan belajar untuk UAS sekolah.Â
Tepat di tanggal pengumuman SNMPTN bulan Februari pada pukul 15:00 WIB, saat itu perasaanku rasanya bercampur semua dari deg-deg an, takut, bahkan cemas.Â
Aku pun beranikan diri untuk memulai membuka link portal LTMPT dan sebelumnya tidak lupa membaca basmallah terlebih dahulu.Â
Aku ketik nomor peserta beserta tanggal lahirku dan layar tersebut mengeluarkan warna merah yang berarti tidak lulus.Â
Di sini, aku tidak terlalu sedih atau lainnya, hanya saja sedikit nyesek saja. Positif aja, aku berfikir, "Mungkin bukan jalannya aku di sini".Â
Bersyukurnya aku sudah ngumpulin bekal untuk UTBK nanti berkat nasihat dari kakak laki-lakiku.
Pendaftaran UTBK waktu itu dibuka pada bulan Februari 2021, dan pastinya aku akan mendaftarkan diri di jalur SBMPTN tersebut.Â
Ketika itu, selain pendaftaran SBMPTN ternyata kampus jalur SPAN-PTKIN dan SNMPN juga dibuka maksudnya, untuk universitas islam seperti UIN (SPAN-PTKIN) dan politeknik (SNMPN).Â