Â
- Dampak Perceraian
Perceraian dapat menimbulkan tekanan batin bagi tiap pasangan tersebut. Anak-anak yang lahir dari pernikahan mereka juga bisa merasakan efek negatif akibat orangtua mereka bercerai.[5] Namun, banyak sumber daya yang bisa membantu orang yang bercerai agar dapat mengurangi dampak negatif tersebut, seperti keluarga besar, teman-teman, terapi, konsultan, dan buku. Mereka yang memutuskan untuk berpisah dapat menimbang secara maksimal sehingga mereka dapat mengantisipasi dampak negatifnya.
- Perceraian dalam Hukum Positif di Indonesia
Perceraian diatur dalam Undang-Undang No 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan. Dalam pasal 38, disebutkan bahwa perkawinan dapat putus karena:
- Kematian
- Perceraian
- Putusan Pengadilan
Â
- Proses Perceraian di Pengadilan Agama
A. Cerai Talak
Langkah-langkah yang harus dilakukan pemohon (Suami) atau kuasanya dalam perkara cerai talak adalah sebagai berikut:
- Mengajukan permohonan secara tertulis atau lisan kepada Pengadilan Agama/Mahkamah Syari'ah;
- Pemohon dianjurkan untuk meminta petunjuk kepada Pengadilan Agama/Mahkamah Syari'ah tentang tata cara membuat surat permohonan;