![img-20170917-153829-681-59be7517a32cdd362232cf23.jpg](https://assets.kompasiana.com/items/album/2017/09/17/img-20170917-153829-681-59be7517a32cdd362232cf23.jpg?t=o&v=555)
Pada akhirnya, tak dapat dipungkiri bahwa pendidikan di negeri ini terutama pendidikan di sekolah dasar masih bertumpu pada aspek kognitif sehingga mengabaikan kecerdasan lain. Kita pula abai mengenalkan sekolah sebagai tempat yang menyenangkan untuk bermain dan belajar.
Mendidik anak-anak agar tumbuh dengan ceria dengan dibekali nilai-nilai positif, pendidikan karakter serta pengembangan diri dan cara untuk bertahan hidup di lingkungan yang sehat dan aman akan menjadikan mereka pribadi yang sehat jasmani dan rohani pula.
Kepada merekalah kita akan menyerahkan tongkat estafet masa depan negeri ini. Maka menjaga konsistensi perbaikan mutu sekolah dasar adalah investasi terbesar yang dilakukan pemerintah.
Peningkatan mutu sekolah dasar bukan pula hanya menjadi tanggungjawab pemerintah yang dibebankan pada guru dan terutama anak-anak sebagai objek utama, melainkan tanggungjawab semua pihak yang membutuhkan dukungan, kerjasama, pengawasan dari instansi dan masyarakat luas.