Sesuai dengan jadwal tes wawancara pukul 10.00 WIB, saya pun datang dihari dan tempat yang ditentukan. Cecaran pertanyaan seputar dunia jurnalistik pun dilayangkan kepada saya. Saat itu, ada tiga orang yang mewawancarai. Dan Alhamdulillah, saya dinyatakan lulus.
Namun, ujian menjadi wartawan Radar Sukabumi itu ternyata belum selesai. Minggu depannya saya harus kembali, untuk mengikuti ujian tertulis. Ujian ini menentukan saya diterima atau tidaknya menjadi Wartawan Radar Sukabumi.
Hari yang ditungu pun tiba. Saya sudah siap untuk mengikuti ujian. Ada tiga orang yang ikut dalam tes ini. Soal yang diberikan bagi saya waktu itu cukup sulit. Seperti soal yang berkaitan dengan Undang-undang nomor 40 tahun 1999 tentang Pers, kode etik jurnalis, jenis berita dan tata cara wawancara. Terakhir, praktik membuat sebuah berita.
Berkat doa dan dukungan semuanya, akhirnya saya pun dinyatakan lulus dan memasuki masa training sebagai calon reporter di Radar Sukabumi. (bersambung)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H