Mohon tunggu...
Romeo Saru
Romeo Saru Mohon Tunggu... Administrasi - ASN / Gemar literasi/ Kota Sorong Papua Barat Daya /

"Perbedaan antara sesuatu yang tidak mungkin dan yang mungkin, terletak pada cara berpikir seseorang" -Haryanto Kandani-

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Bagian Tiga: Rahasia di Balik Bayangan

5 November 2024   15:50 Diperbarui: 5 November 2024   15:52 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebelum Ree bisa merespons, panggilan terputus. Ia duduk diam sejenak, mencoba mencerna ancaman yang baru saja diterimanya. Ada sesuatu yang aneh dengan kasus ini---hubungan antara Erik, Vivian, dan sosok yang mengancamnya seolah mengarahkan pada sebuah konspirasi yang lebih besar.

---

Adegan 4: Bayangan Masa Lalu

Setelah panggilan itu, Ree mengingat kembali kehidupannya yang dulu. Ia adalah seorang mahasiswa hukum terbaik, pernah berada di puncak prestasi akademis, hingga kematian kedua orang tuanya yang membuatnya hancur. Kehidupannya sempat jatuh ke dalam dunia foya-foya dan kesepian, sebelum akhirnya memilih untuk memulai segalanya dari awal sebagai detektif bayaran di kota baru ini.

Ree menghela napas, memandangi tumpukan berkas kasus yang kini terasa semakin berat. Terkadang, ia merasakan bayangan kesepian yang membayangi hidupnya, seolah mengingatkannya pada setiap kehilangan yang pernah ia alami. Tapi kali ini berbeda---ia tidak bisa mundur. Ada perasaan yang memaksanya untuk tetap berada dalam kasus ini, mungkin juga karena Noi.

---

Adegan 5: Petunjuk dari Masa Lalu

Saat Ree hendak pulang, seseorang mengetuk pintu kantornya. Seorang pria berpakaian formal masuk dan memperkenalkan dirinya sebagai Aji, seorang kenalan lama Erik.

Aji: "Saya dengar Anda mencari Erik. Ada sesuatu yang perlu Anda ketahui. Erik terlibat dalam bisnis yang... tidak biasa. Dia pernah bekerja dengan Vivian, dan saat itu, mereka bersama-sama mengelola bisnis gelap."

Ree menatap Aji dengan cermat, mendengarkan dengan penuh perhatian.

Aji: "Tapi beberapa bulan lalu, Erik mencoba keluar dari lingkaran itu. Dia ingin memulai hidup baru dengan orang yang ia cintai. Saya yakin dia sungguh-sungguh ingin keluar, tapi ada orang-orang yang tidak akan membiarkannya pergi begitu saja."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun