"Siap!"
"Menuju tujuan!" Â Teriak Juno
"Menuju Tujuan!" Â Sorak mereka berempat bersamaan.
~~~~~
Singkat cerita, mereka berhasil membujuk guru guru meski ada sebagain yang tidak setuju akan usulan empat orang murid ini. Oleh karena itu mereka harus menunjukan kenyakinan, kepercayaaan, bukti, dan pengorbanan. Mulai dari perubahan Leo yang jadi good boy, menciptakan solidaritas berkat Bima, kekompakkan oleh Vito dan semua hal dilakuakn berempat itupun terus dibantu makin harinya makin banyak orang para murid untuk menyiapakn perpisahan ini.
Tapi dari itu sebagian murid pula ada yang tidak setuju dan memilih lebih tidak akan datang dari pada usulan ide mereka.
"Heh Leo!" Â Ucap adik kelas dan antek antek yang ada dibelakangnya.
"Bagus yah, kakak kelas buruk ahlaq dan kelakuan bisa juga berubah. Palingan cuman mau caper aja ke guru guru. Iya kan Kak Leo yang terhormat, uww maksudnya terhormat dalam kebejatan haha" Hal itu membuat langkah Leo terhenti.
"Wuww"
"Sikat boss"
"God boy amatiran!"
Mendengar itu membuat Leo naik pitam dan mengepalkan kedua tangannya, urat urat di keningnya menonjol mengisyaratkan kemarahan yang tertahan.
"Stop gak kalian ngomong hah!"
"Kenapa Kak Leo, merasa apa yang kita bicarakan ini betul hem" adik kelas yang ia tahu Bara ini tertawa terbahak bahak bersama antek anteknya.