Mohon tunggu...
Bella Shafariyenni
Bella Shafariyenni Mohon Tunggu... Editor televisi lokal -

Bella Puteri Shafariyenni, kelahiran 96 di akhir Juni, penikmat fiksi

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

My Candid

19 November 2015   10:05 Diperbarui: 19 November 2015   10:05 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Itu kenyataannya Far, gue cuma cerita.”

“Harusnya lo jawab cewek itu begini ‘makasih, kamu juga ganteng’ kan lo biasanya aneh kalo ngobrol sama cewek.”

“Iya ya, harusnya gue jawab begitu. Terlalu males gue nanggepinnya, makanya nggak sempat mikir ngasih respon apa sama cewek begituan.”

“Lo terlalu gugup kali,” sinidr Farah.

“Nggak penting banget gugup cuman gara-gara cewek kayak gitu,” jawab Ricky santai.

“Lo kapan libur?” Farah mencoba mengalihkan pembicaraan, takut jika kecemburuannya semakin jelas terlihat.

Ricky mengerutkan keningnya, “kira-kira dua minggu lagi.”

“Kalau beruntung,” tambahnya.

Farah mendelik, “kok gitu?”

“Kalo nilai gue bagus semua, ya gue bisa pulang. Kalo jeblok ya gue harus ngambil kuliah tambahan.”

“Duh, tapi kan sekarang lo lebih rajin belajarnya. Nggak kayak waktu di SMA dulu. Masa masih bisa jeblok?” sungut Farah sedikit kecewa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun