Mohon tunggu...
ErmaQiz
ErmaQiz Mohon Tunggu... Freelancer - Menulis Bebas

Cerpen, Puisi dan Quote

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Labbaik Allahumma Labbaik...

30 Juli 2020   09:07 Diperbarui: 30 Juli 2020   12:28 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Sudahlah Pa, jangan disesali mungkin ini ujianmu sebelum berangkat ke Tanah Suci, semoga kehilangan ini adalah teguran Allah agar kita tidak terlalu berambisi untuk urusan dunia," kata istrinya menyemangati, " Semoga dengan keikhlasan kita Allah akan memudahkan dan melancarkan ibadahmu disana nanti, aamiin yaa robbal alamin."

"Aamiin yaa robbal alamin,"

Akhirnya Farhanpun mulai memfokuskan diri untuk mempersiapkan keberangkatan bersama ibunda tercintanya menuju ke Tanah suci Mekkah. Farhan dibantu istrinya mempersiapkan segala sesuatunya dari mulai mencari travel, dan pernak-pernik yang hendak dibawa selama 10 hari kedepan di Tanah suci termasuk juga mental dan kesehatannya. 

Hingga waktu yang ditunggu tiba Farhan dan ibunya berangkat sesuai yang direncanakan. Alhamdulillah semua berjalan lancar seperti yang diharapkan. Ibunda Farhan yang berusia hampir 80 tahun itu terlihat bahagia, beliau sangat merindukan tanah suci Mekkah. Dan itu adalah kegembiaraan Farhan yang tidak dapat ditukar dengan apapun.

Dengan ikhlas dan sabar Farhan menemani ibunya. Mungkin inilah salah satu caraNya mengundang Farhan sebagai tamuNya. Dan itu suatu kebahagiaan yang luar biasa akhirnya bisa datang untuk memenuhi panggilanNya," Laabbaik Allahumma labbaik Labbaika laa syariika laka labbaik, innal hamda wan ni'mata laka wal mulk laa syariika laka labbaik."

(Aku penuhi panggilanMu ya Allah, aku penuhi panggilanMu Ya Allah dan tiada sekutu bagiMu. Sesungguhnya segala puji, nikmat serta kekuasaan hanya bagi-Mu tanpa sekutu apapun bagi-Mu)

Seluruh rangkaian ibadah umroh itu berjalan hingga 10 hari, berbagai peristiwa mewarnai perjalanan Farhan di Tanah Suci Mekkah dan Allah memberikan kemudahan dan kesehatan pada ibu dan anak itu selama disana. Alhamdulillah semuanya berjalan lancar dan tiba Kembali ke tanah Air dengan selamat.

Seminggu setelah kepulangan Farhan dari tanah suci, pemilik rumah itu menghubunginya,"Pak, saya ingin menginformasikan bila rumah sudah saya taruh promosinya disebuah property agen, bila Pak Farhan masih berminat silahkan menghubungi property agen tersebut sehingga lebih memudahkan proses jual belinya," begitu informasi yang disampaikan pemilik rumah itu.

Farhan dan istrinya bersyukur dengan adanya kabar tersebut dan mereka segera menghubungi property agen yang dinfokan sang pemilik rumah itu. Namun sampai disana Farhan dan istrinya agak terkejut melihat harga yang cukup fantastis yang ditawarkan. Mungkin sudah menjadi pertimbangan dan hal lain sehingga sang penjual harus menaikkan harga rumah dari sebelumnya. 

Farhan dan istrinya kembali menelan kecewa. Namun sang marketing menunjukkan rumah lain sebagai alternative, hingga akhirnya sang marketing itu menunjukkan satu rumah yang benar-benar diidamkan Farhan dan istrinya, rumah dengan 4 kamar tidur, 3 kamar mandi, dua garasi dengan sisa tanah masih lumayan luas dan didepannya terdapat taman seperti yang diharapkan mereka selama ini, dan ternyata dengan harga yang jauh lebih miring dari sebelumnya.

"Rumah ini baru saja ditaruh untuk dipromosikan Pak, kebetulan yang punya rumah ingin agar cepat laku," begitu info dari bagian marketing property agen itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun