Jika kalian melihat dari pantai, pemandangan begitu indah yang tersaji. Perpaduan pantai dan pasir putih, ditambah rumput hijau dan deretan rumah adat. Di sana kalian akan di wajibkan mengisi buku tamu dan memberikan sumbangan seikhlasnya.
Kemudian melanjutkan perjalanan menuju Pantai Mbawana. Jarak tempuh nya pun tidak terlalu jauh, kurang lebih sekitar 15 sampai 20 menit. Namun sebelum turun ke pantai, sebaiknya menyempatkan diri untuk melihat Pantai Mbawana dari atas bernama Tanjung Mareha.
Dari posisi ini kalian bisa melihat keseluruhan garis Pantai Mbawana sekaligus ikon nya dengan batu bolongnya. Tidak usah terlalu lama, karena waktu yang kalian punya sekitar beberapa menit saja untuk menikmati senja di Pantai Mbawana.
Setelah itu sampai di tempat parkir, kalian akan melakukan jalan kaki dengan medan cukup terjal menukik untuk sampai di Pantai Mbawana. Kurang lebih jalan menurun 10 sampai 15 menit. Sesampainya di bawah, ucapan selamat datang dari butiran pasir yang lembut akan langsung menyapa telapak kaki. Keindahan Pantai Mbawana di pertegas dengan posisi matahari terbenam yang jatuh ke batas cakrawala di ujung laut. Momen seperti ini yang begitu langka dan indah tentunya.
Saran, jangan terjebak hingga gelap di pantai, karena faktor jalan yang terjal, lokasinya pun belum ada penerangan. Jadj jika terjadi cidera atau hal yang tidak di inginkan sangat merepotkan bukan. Di tambah lokasinya jauh dari pemukiman, jadi harus tetap waspada. Kemudian perjalanan di lanjutkan kembali menuju Hotel untuk beristirahat dan makan malam.
Hari Kedua
Di mulai pagi hari setelah berkemas dan sarapan, perjalanan kembali di lanjutkan menuju Sumba barat Daya. Sekarang Destinasi nya adalah mengunjungi Pantai Mandorak dengan jarak tempuh kurang lebih sekitar 2 sampai 2 jam dari Hotel. Setelah melewati Daerah Kodi, kalian akan menemukan papan nama dan sebuah persimpangan.
Ikuti saja petunjuknya. Menurutku, siapapun bisa mengikuti jalur dan menemukan nya. Meskipun ada beberapa simpang yang tidak mempunyai arah, tapi kalian masih bisa bertanya kepada warga jika merasa kurang yakin dengan jalan yang ingin di lewati.
Tanda utama adalah, setelah melewati beberapa simpangan, kalian akan dihadapkan jalan kecil belum beraspal, alias masih berbatu. Ikuti saja jalan tersebut kurang lebih 15 menit hingga menemukan simpang empat. Dari simpang tersebut ambil arah ke kiri sampai mentok ke pintu masuk Pantai Mandorak. Disana terdapat pintu gerbang sekaligus penjaga, sebab disana terdapat sebuah villa pribadi.
Jadi kalian kesana memasuki daerah milik perorangan. Retribusinya pun beragam, jika memakai motor tentu lumayan murah ketimbang menggunakan mobil. Anggap saja kalian menggunakan mobil dengan biaya masuk sekitar Rp50.000/mobil untuk antisipasi.
Kemudian kalian masuk hingga area parkir yang tak begitu jauh dari bibir pantai. Dari tempat parkir, kalian bisa berjalan kaki. Jaraknya pun cukup dekat, sekitar 20 meter. Pandangan pertama adalah pantai mungil yang tersaji. Tersembunyi di balik batu karang yang membentuk seperti pagar pelindung.