Tersedia fasilitas shower room untuk bersih-bersih setelah berenang atau diving. Bila terasa lapar setelah berjalan atau berenang, tinggal mlipir ke gedung pusat pengunjung.
Bangunan tiga lantai ini menyediakan berbagai fasilitas di setiap lantai, mulai dari restoran, toko souvenir, mushola untuk sholat sampai wedding venue di lantai paling atas.
Untuk menuju Pulau Heping dari Taipei naik kereta antar kota tujuan ke Stasiun Keelung selama kurang lebih 45 menit. Disambung naik Bus No 101 atau 102 yang akan melewati Jembatan Heping, sebagai penghubung kota Keelung dan Pulau Heping. Lalu berhenti di halte Heping Island Park dan berjalan kaki lima menit untuk sampai pintu utama Heping Island GeoPark.
Rumah Warna- warni Pelabuhan Zhengbin, Night Market Miaokou dan Plaza Maritim Keelung
Bus yang menuju Heping Island Geopark akan melewati halte dekat Pelabuhan Zhenbing yang terkenal dengan rumah warna-warninya. Jadi saya tidak melewatkan untuk mampir sekaligus menanti sunset di sore hari.
Pelabuhan Nelayan Zhengbin di Keelung dibangun sekitar tahun 1934 sejak era kolonial Jepang. Pelabuhan Zhenbing masih terpelihara dengan baik dan menjadi pelabuhan nelayan yang sibuk, seperti terlihat beberapa kapal pukat dan perahu nelayan yang berjejer rapi di sepanjang dermaga.
Di seberangnya, berjajar rumah-rumah berwarna-warni di sepanjang dermaga. Setiap rumah dicat dengan warna pelangi yang cerah dan warna-warna pastel yang mengingatkan pada kota Burano di Italia. Tempat ini menjadi lokasi favorit yang instagramable bagi para traveler untuk berfoto.
Saat malam tiba, kehidupan malam di Taiwan sangat identik dengan pasar malam. Beberapa night market di Taiwan yang sudah pernah saya jelajahi rata-rata hampir sama jenis-jenis makanannya. Namun tiap night market ada yang memiliki ciri khas dan makanan yang ter-favorit termasuk di Miaokou Night Market Keelung.