Hubungan yang kuat dengan orang-orang terdekat dengan keluarga dan teman, merupakan salah satu kunci kebahagiaan. Kita tidak perlu mencari validasi dari semua orang cukup berfokus pada lingkaran kecil orang-orang yang peduli dan memahami kita apa adanya.
6. Mengembangkan Hobi dan Minat
Kegiatan yang membuat terlibat penuh (flow state) dapat menjadi sumber kebahagiaan.Â
Ketika menekuni hobi atau minat, kita bisa mendapatkan kebahagiaan dari proses belajar, eksplorasi, dan pencapaian kecil tanpa merasa terbebani oleh ekspektasi atau tekanan eksternal. Hobi memungkinkan  untuk menjalani hidup dengan santai dan tanpa beban.
7. Berfokus pada Nilai-nilai Filosofis daripada Material
Kebahagiaan yang datang dari harta benda atau status sosial cenderung tidak bertahan lama. Sebaliknya mencari kepuasan melalui nilai-nilai filosofis seperti rasa syukur, pengertian, dan empati justru lebih diingat.Â
Dengan berfokus pada hal-hal yang lebih dalam dan filosofis, kita bisa menjalani hidup dengan lebih bahagia, tanpa merasa harus selalu mengejar materi.
8. Menerima Bahwa Hidup Tidak Selalu Harus Menyenangkan
Kita tidak perlu terlalu keras pada diri sendiri untuk harus selalu bahagia. Ada saat-saat dalam hidup ketika merasa bosan atau sedih itu adalah hal yang normal, dan bagian alami dari menjadi manusia.Â
Menerima bahwa kebahagiaan adalah perjalanan naik-turun dan bukan keadaan tetap adalah langkah penting untuk hidup dengan lebih santai dan tanpa tekanan yang berlebihan.
****