Mohon tunggu...
Rangga Fernando
Rangga Fernando Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Heya!! Gua Rangga, si pencari petualangan di dunia nyata dan virtual. Lahir dan besar di Indonesia Timur, lebih tepatnya dari Kota Kupang. Gua itu hobinya cuma dua, main game dan nonton film. Game yang gua paling suka itu adalah Blue Archive dan The Division. Mereka bukan sekedar game tembak-menembak seru, melainkan sebuah jendela kebijaksanaan yang menawarkan banyak pelajaran hidup yang begitu berkesan jika kita menyelam lebih dalam ke ceritanya. Kalau film, Blade Runner 2049 lah yang menjadi favorit gua. Atmosfer kota yang gelap, neon yang menyala di mana-mana, dan dunia futuristik distopia adalah premis yang menarik. Tapi yang membuat film ini berhasil memikat hati ini adalah kepribadian karakter utamanya si Officer K. Officer K itu kan punya kepribadian yang terkesan kaku dan tatapan mata yang menyedihkan. Namun dibalik kepribadian dan tatapan matanya, tersirat pemahaman dan beban emosional yang tidak bisa diekspresikan dengan kata-kata, ditambah dengan pertanyaan dia mengenai identitas dan eksistensi sebagai manusia yang semuanya ini relate banget sama pemikiran dan kepribadian gua. Kalau pakai bahasa Kupang “Ini beta betul na” (sangat menggambarkan gua banget) hahaha.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Permainan, Politik, dan Islam : Representasi Islam dalam Video Game dan Pengaruhnya terhadap Persepsi dan Politik Global

13 Juni 2024   23:11 Diperbarui: 14 Juni 2024   18:04 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karakter Antagonis 'Khaled Al-Asad' di COD 4 Modern Warfare. Sumber : Engadget

5. Upaya Melawan Misrepresentasi

Muslim Representasi di video game masih belum cukup  beragam, kata Developer game muslim Rami Ismail. Sumber : IGN 
Muslim Representasi di video game masih belum cukup  beragam, kata Developer game muslim Rami Ismail. Sumber : IGN 

Untuk melawan sebuah representasi yang tidak adil maka penting untuk memperkenalkan narasi yang lebih beragam(Diverse) dan autentik dalam video game. Industri game memiliki potensi besar untuk menjadi kendaraan atau alat transportasi yang mengantar perubahan sosial termasuk dalam mengubah cara pandang orang-orang terhadap Islam. Dukungan kepada pengembang game dari komunitas Muslim atau kolaborasi dengan konsultan budaya seperti Sweet Baby Inc untuk pengembang game, dapat membantu menciptakan representasi yang lebih positif dan valid.

Sumber : GDC 
Sumber : GDC 

Selain itu, pendidikan tentang literasi media harus terus diperkuat dan dikembangkan sesuai zamannya untuk membantu pemain game mengkritisi dan memahami konten yang mereka konsumsi. Pengetahuan tentang bagaimana media membentuk persepsi dapat membantu individu untuk tidak langsung mempercayai mentah-mentah representasi yang ada di game tanpa pengkajian lebih dalam.

6. Dampak Positif dari Representasi yang Adil

 Zara Ghufran karakter muslim yang disukai oleh banyak kalangan pemain (Battlefield 1) Sumber : EA
 Zara Ghufran karakter muslim yang disukai oleh banyak kalangan pemain (Battlefield 1) Sumber : EA

Ketika Islam direpresentasikan secara adil dan positif dalam video game, ini dapat memberikan dampak yang membangun terhadap persepsi global. Representasi yang berimbang bisa mendidik pemain tentang keanekaragaman dalam Islam dan memperkenalkan kepada mereka perspektif yang lebih luas. Ini dapat mengurangi prasangka buruk dan meningkatkan pemahaman antarbudaya yang merupakan langkah penting dalam menciptakan dunia yang lebih damai dan toleran.

Cover game Assassn's Creed Mirage. Sumber : Ubisoft
Cover game Assassn's Creed Mirage. Sumber : Ubisoft

 Dalam "Assassin's Creed Mirage" game ini menggambarkan Islam dengan cara yang positif melalui sejumlah pendekatan yang sungguh cerdas dan penuh hormat terhadap budaya dan sejarah Islam.

Pertama, game ini berlatar di kota Baghdad abad ke-9 yang memiliki arti penting dalam sejarah Islam, lebih tepatnya selama periode Kekhalifahan Abbasiyah yang dikenal sebagai Zaman Kejayaan Islam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun