" Sedang memancing" katanya irit
" Maksud saya apa yang sedang anda pancing " tanya saya lagi karena belum puas
" Tentu saja ikan"
Akhirnya saya bisu
Kemudian saya bertanya lagi tentang berapa ikan yang berhasil ditangkap
" Apa pedulimu ?" katanya
Kemudian saya meninggalkannya begitu saja
Keesokan paginya saya kembali pergi ke pantai karena tidak ada yang dapat saya lakukan selain itu, terpaksa saya harus beramah-ramah lagi dengan laki-laki tua yang pelit omong itu disana untuk membunuh waktu.
" Menunggu tangkapan besar rupanya, he" saya memulai
" Ya, hari ini sangat indah saya siap mendapatkan putri duyung"
Tanpa saya duga sapaan saya disambut dan laki-laki tua itu terlihat bersemangat menanggapi saya.
akhirnya saya memutuskan untuk menentukan arah pembicaraan berikutnya
" Putri Duyung hanya mitos bung " Â saya menimpali
Raut muka laki-laki tua di hadapan saya itu kembali tidak ramah, rupanya tidak senang mendengar perkataan saya.
saya tebak karena imbuhan bung tadi.