Mohon tunggu...
Ryas Ramzi
Ryas Ramzi Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Mahasiswa S1 program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta. Sering menepi di sudut-sudut kota untuk memproduksi ide-ide yang akan dibagikan dalam bentuk tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dakwah dan Perjuangan Keadilan Sosial

2 September 2023   16:59 Diperbarui: 2 September 2023   17:06 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada beberapa aspek penting yang dapat mendorong dakwah sebagai alat untuk merebut keadilan sosial sekaligus menjawab pertanyaan di awal tulisan ini.

Pertama, pendidikan dan kesadaran.

Salah satu peran penting dakwah dalam perjuangan keadilan sosial adalah melalui pendidikan dan kesadaran. Dakwah dapat digunakan sebagai sarana untuk mengedukasi masyarakat tentang nilai-nilai keadilan sosial dalam Islam. Aspek ini dapat mencakup pendidikan tentang hak-hak individu, pentingnya berbagi kekayaan, dan tanggung jawab sosial.

Dakwah juga dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang ketidakadilan sosial yang ada dalam masyarakat. Dengan memberikan narasi dan contoh ketidakadilan tersebut dan mengajak masyarakat untuk bertindak, dakwah dapat menjadi pemantik perubahan sosial yang positif.

Kedua, aksi sosial.

Dakwah tidak hanya sebatas penyampaian pesan, tetapi juga melibatkan tindakan nyata. Dalam konteks perjuangan keadilan sosial, dakwah dapat berarti terlibat dalam aksi sosial yang bertujuan untuk mengatasi ketidakadilan sosial. Misalnya, melalui kegiatan amal, penggalangan dana untuk yang membutuhkan, atau bantuan dalam peningkatan ekonomi masyarakat yang kurang beruntung.

Dalam hal ini, dakwah tidak hanya mengajarkan nilai-nilai keadilan sosial, tetapi juga mendorong individu dan kelompok yang lebih besar untuk bertindak sesuai dengan nilai-nilai tersebut.

Ketiga, pendorong kebijakan.

Dakwah juga dapat menjadi pendorong perubahan dalam kebijakan pemerintah. Melalui upaya dakwah yang tepat, organisasi Islam dapat memengaruhi perubahan kebijakan yang lebih adil dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, ekonomi, dan kesejahteraan sosial. Misalnya, dakwah dapat digunakan untuk mengadvokasi kebijakan yang mengurangi kesenjangan ekonomi atau memastikan akses pendidikan yang lebih baik bagi semua lapisan masyarakat.

Mari kita sejenak kembali ke masa lampau memasuki sejarah Islam. Nabi Muhammad SAW. dan para ulama telah lebih dahulu menggunakan dakwah sebagai alat untuk mewujudkan keadilan sosial.

Salah satu contoh paling terkenal dari dakwah yang berdampak besar pada keadilan sosial adalah peran Nabi Muhammad SAW dalam pembentukan masyarakat Madinah. Setelah hijrah ke Madinah, Nabi Muhammad SAW. tidak hanya menyebarkan ajaran Islam tetapi juga membantu dalam membentuk sebuah masyarakat yang berdasarkan pada konsep keadilan sosial yang kuat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun