Penulis menganggap Fajar sedang menjalankan 'fungsinya sebagai Jubir MK' dengan baik. Bahwa hanya MK lah muara dari segala persilihan suara yang sah secara konstitusi. Itu benar dan pasti.
Tentang keadilan itu soal lain. Namun dengan hadirnya Prabowo-Sandi ke sidang MK nanti penulis melihat ini adalah semacam pressure secara moral kepada hakim MK untuk berani memberikan keadilan.
Itu belum ditambah ratusan ribu bahkan mungkin jutaan massa pendukung Prabowo-Sandi yang akan turun ke jalan memberi dukungan moral pada Capres-Cawapresnya saat sidang MK nanti.
Hakim MK diharapkan tergerak dalam melihat fakta walaupun tidak serta merta memiliki daya ketika mengetuk palu keadilannya.
Mungkin hakim MK berada di posisi dilematis. Antara benci dan rindu, upps.. antara nurani dan tirani. Cie..
Nanti kita lihat saja tanggal mainnya, Semoga Sang pembolak balik hati manusia menjawab doa i'tikaf hamba-hambaNya pada 10 Ramadhan terakhir ini.
😇😇 😇😇 😇😇
** ** ** **
R.Hady Hady Syahputra. Karyawan swasta, relawan, editor ol.news
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H