Mohon tunggu...
Andri Mastiyanto
Andri Mastiyanto Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Penyuluh Kesehatan

Kompasianer Of the Year 2022, 105 x Prestasi Digital Competition (70 writing competition, 25 Instagram Competition, 9 Twitter Competition, 1 Short Video Competition), Blogger terpilih Writingthon 2020, Best Story Telling Danone Blogger Academy 2, Best Member Backpacker Jakarta 2014, ASN, Email : mastiyan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Diary Ku (2), Birokrasi Rehabilitasi Narkoba Cara Pecandu Belajar Tanggung Jawab

8 Maret 2024   16:42 Diperbarui: 22 Maret 2024   00:46 922
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Morning Meeting pasien rehabilitasi narkoba I Sumber Foto : youtube RSKO

Nah, ini diary Daku (saya) lagi saat bertugas di Unit Rehabilitasi NAPZA RSKO Jakarta sejak pertengahan 2015 s/d Januari 2019. Sebelumnya Daku menulis gambaran umum tentang program Rehabilitasi Narkoba / NAPZA (BACA DI SINI), dan juga tulisan lama ku yang dijadikan The Series "Cerita Seputar Rehabilitasi Narkoba" oleh Kompasiana (BACA DI SINI).

Kali ini Daku akan bercerita apa yang Daku lihat ketika Unit Rehabilitasi NAPZA menjalankan program, dimana para resident (pecandu narkoba yang dalam proses rehabilitasi) diberi pembelajaran mengenai tanggung jawab. Salah-satunya mereka diberi peran di dalam birokrasi yang dibentuk di Unit Rehabilitasi NAPZA

Birokrasi merupakan istilah yang mengacu dari struktur organisasi yang kompleks dengan sistem dan proses berlapis-lapis. Pengertian lainnya birokrasi adalah praktik mengelola layanan yang bersifat hirarki dan terperinci sesuai fungsi dan tugas anggota suatu organisasi.

Para resident akan dihadapkan dengan birokrasi sejak masuk di Unit Rehabilitasi NAPZA. Tahun dimana Daku bertugas (2015-2019), birokrasi sebagai bagian penting dari pembelajaran para resident (penghuni). 

Pemberi asuhan dan staff yang bertugas akan mencontohkan hirarki, karena resident saat menjadi pecandu sering kali menghiraukan hirarki di masyarakat.

_

Struktur Unit Rehabilitasi NAPZA

Sebelum membahas struktur hirarki dari resident, Daku akan membahas terlebih dulu struktur hirarki (Birokrasi) dari para profesional yang bertugas di Unit Rehabilitasi NAPZA di RSKO Jakarta.

Susunan hirarki staff yang bertugas di Instalasi Rehabilitasi NAPZA terdiri dari Satu orang Kepala Instalasi yang membawahi Kepala Ruangan Perawat, Program Manager dan Public Health + Maintenance.

Selain hirarki, Kepala Instalasi berkoordinasi dengan tenaga profesional  di luar struktur seperti Dokter Penanggung Jawab, Dokter Umum, Psikolog, Pekerja Sosial, Gizi, Security dan profesi lain diluar struktur Instalasi Rehabilitasi NAPZA. 

Sama dengan hirarki di masyarakat, sebuah keluarga atau tempat kerja akan saling berhubungan dengan seseorang atau hirarki lainnya.

Kepala Ruangan Perawat membawahi Kepala Tim Bangsal / Rumah Reguler Program dan Kepala Tim Bangsal / Rumah Spesial Program. Rumah besar Unit Rehabilitasi NAPZA saat Daku bertugas disana disebut Rumah Halmahera atau Halmahera House.

Dua kepala tim ini akan membawahi Perawat Pelaksana di masing-masing rumah. Sebutan bangsal rumah sakit tidak digunakan dalam penyebutan sehari-hari, tapi rumah.

Adapun Program Manager membawahi Deputi Reguler Program, Deputi Spesial Program + Female dan Deputi Aftercare +Fasility. 

Para Deputi ini membawahi para Mayor On Duty (MOD) atau staff in charge, MOD bukanlah konselor klien. Konselor addict tentu akan mendapatkan tugas sebagai MOD, tetapi MOD tidak selalu menjadi konselor klien. 

Mayor On Duty (MOD) merupakan konselor addict yang bertugas menjalankan program, mendampingi dan mensupervisi family (kumpulan resident) selama hari berjalan. 

Sedangkan konselor klien merupakan konselor adicct yang ditunjuk untuk menjadi penanggung jawab, pemberi asuhan perubahan perilaku, dan supervisi klien serta tentunya konseling.

Pada periode 2015-2019, seingat saya ada ruangan yang bernama Main Office. Ruangan ini merupakan ruang kerja para leader (pemimpin) di Instalasi Rehabilitasi NAPZA.

Jadi yang memiliki meja dan bangku kerja di ruangan ini yakni : Kepala Instalasi, Kepala Ruangan Perawat, Kepala Tim Perawat, Program Manager, Deputi Konselor addict dan Penyuluh Kesmas + Pengawas Fasilitas.

Setiap hari dari pukul 08.00 -10.00 wib, Kami berdiskusi dan membahas berbagai hal menyangkut program, keadaan rumah, isu yang berkembang dan klien yang patut menjadi perhatian. Pertemuan rutin di ruangan ini terdiri dari para leader plus MOD dan Security.

Setelahnya, barulah Katim, Deputi dari Main Office menuju ke ruang petugas jaga masing-masing rumah (Reguler Program, Spesial Program) untuk supervisi tupoksi masing-masing.

Ruang petugas jaga tersebut secara reguler yang bertugas dari dokter umum (dokter jaga), perawat pelaksana, dan mayor on duty. Setiap hari staff dari berbagai profesi akan berkumpul dan mengevaluasi bersama, sehingga terjalin komunikasi, tidak ada gap dan menyuburkan kekompakan.

Pada saat itu tidak ada ruangan khusus dokter, ruangan khusus perawat dan ruangan khusus konselor adiksi. Tapi tersedia ruangan pemeriksaan medis (berada dibawah anak tangga rumah spesial program), dan ruangan konseling (berada didepan main hall).

Seingat ku Almarhumah dr.Intan (ex Kepala Instalasi Rehabilitasi) dan Mas Ade Utama (Kepala Ruangan) menyampaikan menyatukan semua profesi dalam satu ruangan agar tidak terkotak-kotak karena konsepnya family.

Para resident ini bagaikan anak yang mendapatkan pendidikan dari keluarganya tentang berbagai hal. Rehabilitasi narkoba merupakan simulasi kehidupan agar mereka dapat menjadi manusia pada umumnya.

Untuk itu, penting bagi seluruh staff dan tenaga profesional yang bertugas memberi contoh. Rukun, bisa saling berkerjasama dan menjalankan perannya (tupoksinya), ini yang harus terlihat oleh para resident. 

Keberhasilan sebuah organisasi bukan menggunakan kata SAYA seorang tapi menggunakan kata KAMI. Karena di organisasi setiap orang punya peran dan berpengaruh pada jalannya organisasi. Ini yang juga jadi pembelajaran oleh resident dari struktur dan hirarki yang berlaku pada pegawai.

_

Struktur Resident

Selain struktur (hirarki) staff in charge, ada juga hirarki yang dibentuk untuk resident / klien / pasien. Struktur yang dibentuk layaknya perusahaan atau organisasi, bukan hirarki keluarga. 

Kepala tertinggi dari resident disebut RCO atau Resident Coordinator yang bertanggung jawab dengan jalannya rumah setiap harinya dan mempertanggung jawabkan kepada Mayor On Duty (MOD). 

RCO berperan sebagai Direktur Utama. RCO membawahi COD (Coordinator Departemen) dan COX (Coordinator Of Expeditur), dimana keduanya berperan sebagai 2 (dua) Direktur dibawah Direktur Utama. 

COD ( Coordinator of Department ) bertanggung jawab mengkoordinir departmen dan membantu RCO menjalani program setiap harinya, serta mempertanggung jawabkan kepada RCO. COD membawahi 3 (tiga) Head Departemen yaitu Loundry, Kitchen, House Keeping + Meintainance.

On Chair : Merupakan leader resident yang ditunjuk untuk menjalankan program di hari berjalan. On Chair berkoordinasi dengan COD, COX dan MOD dalam menjalankan tugasnya.

HOD ( Head of Department ) bertugas sebagai kepala departmen dan bertanggung jawab dengan rencana program departemen setiap harinya, dan mempertanggung jawabkan kepada COD.

Selain itu HOD berfungsi sebagai ibu di dalam rumah yang selalu memberi motivasi positif. Ketiga head (kepala) ini berperan sebagai penanggung jawab dan menjalankan divisi yang beranggotakan para crew. Hirarkinya crew menjalankan tugas dari Head, lalu Head melaporkan tugasnya kepada COD.

Ramrod Bertugas di bawah pengawasan dan mendapatkan delegasi langsung dari HOD, mensupervisi pekerjaan anggota departmen. • Crew dari setiap departmen, dibawah pengawasan ramrod.

Departemen Loundry seperti pada umumnya, sebutan itu sebagai departemen yang berhubungan dengan jasa mencuci pakaian dan linen. Departemen ini memiliki tugas mencuci pakaian seluruh resident, dan juga mengelola linen.

Sedangkan Departemen Kitchen (gastronomi) memiliki tugas mempersiapkan makanan kepada seluruh family dari sarapan, makan siang dan makan malam, penyediaan air minum dan mencuci piring. Divisi Kitchen berkoordinasi dengan Instalasi Gizi dalam menjalankan tugasnya.

Setiap harinya Instalasi Gizi akan mengirimkan karung beras, sayur matang, dan lauk protein ke Rahabilitasi Narkoba. Divisi kitchen yang akan menanak nasi (bukan petugas gizi), menyiapkan makanan ke masing-masing piring resident, mengambil kebutuhan air ke ruang RO (Reverse Osomosis) yang berada di luar area rehabilitasi narkoba tetapi masih didalam rumah sakit.

Departemen House Keeping + Mainteinance ; Departemen yang job function-nya menjamin kebersihan semua fasilitas yang ada di dalam rumah, dan memperbaiki alat-alat atau fasilitas di rumah yang rusak, serta menyediakan sarana prasarana.

HOD Divisi ini akan membuat laporan dan permintaan kebutuhan alat kebersihan, maintenance dan kesehatan masyarakat kepada COD dan Mayor On Duty (MOD) setiap harinya. Kemudian MOD berkoordinasi dengan Deputi Fasilility dan Penyuluh Kesehatan Masyarakat + Maintenace.

Deputi fasility akan berkoordinasi dengan Kepala Seksi Rumah Tangga RSKO yang dilanjutkan ke unit kerja inventaris dalam penyediaan alat kebersihan dan sarpras. 

Setelah disetujui dan disediakan, kemudian Deputi Fasility akan menghubungi MOD bahwa permintaan sudah disetujui. MOD akan mendelegasikan ke HOD bersama crew mengambil ke inventaris.

Begitupun ketika ada permintaan Maintenance dan tindakan kesehatan masyarakat. Penyuluh Kesehatan + Maintenance akan berkoordinasi dengan Kepala Instalasi Prasarana dan Sarana Rumah Sakit (IPSRS) untuk dilakukan maintenance, dan tindakan kesehatan masyarakat (pembasmian jentik nyamuk, perelokasian binatang, dan sterilisasi ruangan). 

Sedangkan COX (Coordinator Of Expeditor) yang bertanggung jawab memimpin expeditor team dalam menjalankan tugasnya setiap harinya, mempertanggung jawabkan tugasnya kepada RCO dan COD. COX membawahi Chief, Shingle, dan On Point.

Chief merupakan bagian dari expeditor team untuk create naik-turun atmosfer / kondisi psikologis rumah dan memberi stimulus kepada anggota keluarga di dalam rumah. Chief yang akan mendapatkan penugasan bila ada resident yang patut mendapat perhatian.

Shingle ( Bastard of the house ) merupakan bagian dari expeditor team, yang bertugas membantu chief untuk create dan memberi stimulus kepada anggota keluarga di dalam rumah. 

Shingle mencreate filling (emosi) secara keras dan tegas, karena mereka resident akan menghadapi di dunia luar tekanan psikologis. Apa yang dilakukan shingle merupakan simulasi di dunia nyata kelak.

On point ( Crew Expeditor) bagian dari expeditor team yang bertugas untuk menjaga point-point atau area-area yang sudah ditentukan, seperti front desk, back desk (ruang jaga pegawai), main front desk (berada di main hall). Fungsi On Point memiliki peran besar pencegahan pasien kabur atau terjadi kerusuhan.

Para status holder (RCO, COD, COX, HOD, On Chair, Chief, Shingle, On Point) akan menjadi mata bagi staff in charge di Rehabilitasi Narkoba. Karena kejadian keos (kerusuhan) dan kabur bersama bisa saja terjadi di rehabilitasi narkoba dan ini harus diantisipasi.

Pengalaman yang pernah saya hadapi, disuatu momen dikisaran waktu pukul 22.00 wib pada saat Saturday Night Activity, sabtu malam, MOD mendapat kabar dari status holder akan terjadi keos menggunakan alasan kekurangan air minum. 

MOD yang bertugas menghubungi Daku dan staff lainnya yang sudah berada di rumah, untuk datang memback-up apabila 70 orang membobol sistem keamanan rehabilitasi narkoba. 

Daku pun langsung berangkat ke RSKO Jakarta, setibanya di lokasi, langsung berkoordinasi menjalankan fungsi hirarki dengan MOD, COD dan HOD Kitchen untuk mencari air galon yang tersedia di suluruh instalasi yang berjaga (radiologi, laboratorium, IGD, IPSRS). Keadaan pun terkendali dan tidak terjadi keos. 

_

Catatan diatas merupakan diary daku saat bertugas di Unit Rehabilitasi NAPZA dari pertengahan 2015 s/d Januari 2019. Struktur hirarki ini bisa jadi sangat mungkin sudah berubah sesuai dengan perkembangan program saat ini.

Salam hangat, Blogger Udik dari Cikeas,

Bro Agan aka Andri Mastiyanto

Threads @andrie_gan I Tiktok @andriegan I Twitter @andriegan I Instagram @andrie_gan I Blog - kompasiana.com/rakyatjelata

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun