Mohon tunggu...
Andri Mastiyanto
Andri Mastiyanto Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Penyuluh Kesehatan

Kompasianer Of the Year 2022, 105 x Prestasi Digital Competition (70 writing competition, 25 Instagram Competition, 9 Twitter Competition, 1 Short Video Competition), Blogger terpilih Writingthon 2020, Best Story Telling Danone Blogger Academy 2, Best Member Backpacker Jakarta 2014, ASN, Email : mastiyan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Menguak Hidrasi Sehat di Bulan Ramadhan

16 April 2023   07:30 Diperbarui: 17 April 2023   14:23 508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menguak Hidrasi Sehat di Bulan Ramadhan I Sumber : Desain by Andri M

Orang lebih banyak mengenal kata dehidrasi dibandingkan dengan hidrasi. Dehidrasi lebih berkonotasi tidak sehat yang memiliki pengertian kondisi ketika cairan tubuh yang hilang lebih banyak daripada yang dikonsumsi. Sedangkan hidrasi lebih berkonotasi positif yaitu kemampuan tubuh untuk menyerap air sebagai cairan vital yang dibutuhkan. 

Lulusan Kompasianers Danone Blogger / Vlogger Academy bukber bersama Danone Indonesia I Sumber Foto : Filensia
Lulusan Kompasianers Danone Blogger / Vlogger Academy bukber bersama Danone Indonesia I Sumber Foto : Filensia

Pengetahuan baik ini daku (saya) dapatkan ketika reunian sekaligus buka bersama dengan para Kompasianers lulusan Danone Blogger / Vlogger Academy pada hari jumat, 14 April 2023 di hotel Grand Sahid, Sudirman Jakarta.

Bukber dan reunian ini diselenggarakan oleh Danone Indonesia sambil kami di edukasi mengenai Optimalisasi Nutrisi dan Hidrasi Sehat Untuk Jaga Kesehatan Keluarga Selama Ramadhan.

Para speaker di acara Bukber DBA & DVA Danone Indonesia I Sumber Foto : Danone Indonesia
Para speaker di acara Bukber DBA & DVA Danone Indonesia I Sumber Foto : Danone Indonesia

Arif Mujahidin, Corporate Communications Director Danone Indonesia saat membuka acara menyampaikan "Kami (Danone Indonesia) juga secara berkesinambungan memberikan edukasi mengenai gizi seimbang dan hidrasi kepada masyarakat baik melalui kanal digital, forum diskusi atau webinar bersama para pakar, hingga acara buka puasa bersama dengan rekan-rekan media dan pegiat media sosial hari ini"

Umat muslim tentunya menyadari saat puasa di bulan Ramadhan amat penting bagi kita memenuhi kebutuhan air minum dan kebutuhan gizi harian. Tidak hanya kebutuhan itu saja, tapi juga untuk memilih asupan nutrisi dan hidrasi yang tepat.

Kita patut memahami pada saat berpuasa tubuh kita mengalami perubahan pola makan yang dapat berpengaruh pada metabolisme tubuh.

Selain itu, jangan dilupakan untukmemenuhi kriteria halal dan  thoyib ketika memenuhi asupan nutrisi dan hidrasi yang sehat agar tubuh tetap optimal dalam  menjalankan aktivitas sehari-hari. 

Dr. H. Muhammad Aqil Irham., Kepala Badan Penyelenggara Jaminan  Produk Halal I Sumber Foto : Danone Indonesia
Dr. H. Muhammad Aqil Irham., Kepala Badan Penyelenggara Jaminan  Produk Halal I Sumber Foto : Danone Indonesia

Dr. H. Muhammad Aqil Irham., Kepala Badan Penyelenggara Jaminan  Produk Halal menekankan hal ini bahwa Ramadhan merupakan momentum yang baik untuk  memulai gaya hidup sehat dan halal.

Halal berasal dari bahasa Arab yang memiliki pengertian disahkan, diizinkan, dan di bolehkan. Selain halal, pangan juga harus memiliki pengaruh yang baik untuk kesehatan (Thayyib).

Bapak M.Aqail menekankan bahwa umat muslim harus memperhatikan asupan gizi harian  dan juga harus peduli akan keamanan maupun kehalalan produk yang kita konsumsi. 

Lifestyle yang umat muslim terapkan dalam hidup, juga wajib menerapkan prinsip halal tanpa meninggalkan perkembangan kehidupan saat ini. Diharapkan pada praktiknya konsumsi makanan halal dapat memberikan  manfaat besar bagi kualitas hidup. 

Dr. dr. Ray  Wagiu Basrowi, MKK., Medical Science Director Danone Indonesia I Sumber Foto : Danone Indonesia
Dr. dr. Ray  Wagiu Basrowi, MKK., Medical Science Director Danone Indonesia I Sumber Foto : Danone Indonesia

Setiap manusia satu dengan lainnya saat memenuhi kebutuhan dan asupan gizi tentu berbeda beda, hal ini disampaikan oleh Dr. dr. Ray  Wagiu Basrowi, MKK., Medical Science Director Danone Indonesia. 

Masyarakat dianjurkan oleh dr.Ray saat memenuhi hidrasi dan makanan bergizi untuk memperhatikan berbagai faktor baik dari jenis kelamin, tinggi badan, usia, aktifitas fisik, kondisi kesehatan dan faktor-faktor lainnya.

Ada yang terungkap menyangkut pengetahuan dari sisi medis dari keteranagan dr.Ray, bahwa akan terjadi perubahan pola makan pada saat berpuasa di Bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri yang dapat mendorong tubuh melakukan penyesuaian.

Nah, untuk itu para orang tua perlu memperhatikan kebutuhan gizi setiap anaknya dengan memberikan komposisi nutrisi yang seimbang dan sehat.

Hal tersebut bisa dimulai dengan konsumsi protein hewani dan karbohidrat, serat dan mineral, dan mencukupi asupan vitamin. Yang jangan dilupakan juga melakukan aktivitas fisik yang ringan untuk menjaga tubuh tetap fit.

dr. Tria Rosemiarti, Dipl in Nutrition, Hydration  Science Consultant Danone-AQUA I Sumber Foto : Danone Indonesia
dr. Tria Rosemiarti, Dipl in Nutrition, Hydration  Science Consultant Danone-AQUA I Sumber Foto : Danone Indonesia
Setali tiga uang membahas kecukupan hidrasi pada bulan ramadhan, dr. Tria Rosemiarti, Dipl in Nutrition, Hydration  Science Consultant Danone-AQUA menyampaikan bahwa kita semua dapat menggunakan pola 2-4-2 pada saat berpuasa. Dirinya mencontohkan dengan 2 gelas pada berbuka, 4 gelas pada malam hari dan 2 gelas pada saat sahur.

Dr.Tri memberikan pemahaman kepada kami yang hadir di acara bukber untuk memilih  air putih yang tidak berwarna, berbau maupun tidak berasa dan serta tidak mengandung zat berbahaya. 

Untuk memastikan diri kita sudah mengalami dehidrasi, dr.Tri memberikan tips yang simpel dengan melihat pada warna urine kita. Cara mudah jika semakin tua warnanya ( kuning kecoklatan makin gelap ) maka tubuh kita sudah mengalami  dehidrasi.

Patut diketahui dehidrasi akan dapat memberikan dampak efek jangka pendek dan jangka panjang. Untuk dampak jangka pendek dapat mengakibatkan penurunan fokus dan konsentrasi, daya ingat sesaat bahkan  bisa menyebabkan penurunan fungsi kognitif. Sedangkan dampak jangka panjang dapat menimbulkan risiko gangguan ginjal seperti batu ginjal dan infeksi saluran kemih. 

jangan lupakan ketika kita berpuasa untuk mengatur pola makan dan kebutuhan hidrasi sehingga kebutuhan air dan nutrisi tetap terjaga.

---

Kompasianer lulusan Danone Blogger / Vlogger Academy di acara bukber bersama Danone Indonesia I Sumber Foto : Danone Indonesia
Kompasianer lulusan Danone Blogger / Vlogger Academy di acara bukber bersama Danone Indonesia I Sumber Foto : Danone Indonesia

Salam hangat Blogger Udik dari Cikeas - Andri Mastiyanto
Instagram @andrie_gan I Twitter @andriegan I Tiktok @andriegan I Email: mastiyan@gmail.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun