Mohon tunggu...
Andri Mastiyanto
Andri Mastiyanto Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Penyuluh Kesehatan

Kompasianer Of the Year 2022, 105 x Prestasi Digital Competition (70 writing competition, 25 Instagram Competition, 9 Twitter Competition, 1 Short Video Competition), Blogger terpilih Writingthon 2020, Best Story Telling Danone Blogger Academy 2, Best Member Backpacker Jakarta 2014, ASN, Email : mastiyan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Bermimpi ke "Negara Api" Azerbaijan yang Unik

29 Oktober 2017   22:44 Diperbarui: 31 Oktober 2017   06:22 4205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Deskripsi : Kota Metropolitan Baku, Azerbaijan saat ini mengalami perkembangan pesat dalam infrastruktur I Sumber Foto : IG-@visitazerbaijan

Deskripsi : Tidak hanya di Swiss, di Azerbaijan juga dapat menikmati ski resort I Sumber Foto : Kedubes Azerbaijan
Deskripsi : Tidak hanya di Swiss, di Azerbaijan juga dapat menikmati ski resort I Sumber Foto : Kedubes Azerbaijan
Ternyata di Azerbajan juga terdapat ski resort dan ini bisa menjadi sesuatu yang patut didatangi oleh wisatawan dari negara tropis. Sepertinya akan menarik bagi traveller dunia bagaimana melihat fenomena-fonomena unik yang tidak hanya sekedar fenomena alam tetapi terkandung cerita rakyat dan terdapat bangunan-bangunan yang dianggap bagian dari cerita tersebut. So makin daku bermimpi bisa kesana.

Tidak Perlu Khawatir Berwisata ke Azarbaijan.

Mr.Ruslan Nasibov (Counsellor / Deputy Chief of Mission Embassy of the Republic of Azerbaijan) menyampaikan "Sama seperti Indonesia, penduduk Azerbaijan sangat lah toleran", ucap nya didepan kami para Blogger di Kedutaan Besar Republik of Azerbaijan (27/10/2017).

Ia pun melanjutkan penjelasannya menyangkut toleransi bahwa di Azerbaijan penduduk muslim terbagi menjadi 2 (dua) yakni suni dan syiah tetapi mereka sholat di satu masjid. Toleransi terjadi karena budaya dari penduduk Azerbaijan yang 95 % merupakan muslim. Dahulu memang ada pengaruh komunis tetapi semenjak memproklamisikan diri saat Sovyet runtuh saat ini menjadi negara demokrasi.

Untuk mengunjungi Azerbaijan memang tidak ada penerbangan langsung tetapi kami sedang mengusahakan penerbangan langsung ke Jakarta ucap Mr.Ruslan. Para traveller harus transit atau melalui beberapa pilihan agar bisa ke Azerbaijan yakni melalui Dubai dan Qatar atau melalui Istambul, Turki. Untuk mendapatkan biaya yang lebih murah dapat melalui Istambul, Turki. Dari Turki bisa melalui jalur udara dan juga bisa menggunakan bus / jalur darat bagi traveller yang bergaya backpacker. Apabila menggunakan bus maka akan memakan waktu sekitar satu setengah hari non-stop dari istambul ke Baku. 

Deskripsi : evisa Azerbaijan mempermudah turus mengurus visa cukup 3 hari I Sumber Foto : evisa.gov.az
Deskripsi : evisa Azerbaijan mempermudah turus mengurus visa cukup 3 hari I Sumber Foto : evisa.gov.az
Berwisata ke Azarbaijan sekarang sangat mudah untuk pengurusan visa dapat dilakukan secara online ( https://evisa.gov.az/en/ ). Dalam kurun waktu 3 (tiga) hari visa tersebut sudah dapat digunakan. Jadi tidak perlu datang ke kedutaan untuk mengurus visa. Bagi Azerbaijan sendiri, pemberian fasilitas ini merupakan bagian dari ‘Strategic Road Map on development of tourism in Azerbaijan’ yang disahkan oleh Presiden Ilham Aliyev pada bulan Desember 2016. 

Bagi wisatawan luar negeri, pemerintah Azerbaijan telah meluncurkan website pariwisata yang mempermudah para tourist. Nah guy's kalian dapat mengakses di https://www.azerbaijan360.az/en/ . Dengan website ini kita dapat mendapatkan informasi dari hotel, resort, taman kota, cafe & lounge, Shopping area, museum dan situs sejarah dan lainnya. Bahkan penggambaran lokasi dalam website tesebut sudah dapat menampilkan view 360 derajat.

Deskripsi : bandara udara Internasional Haydar Aliyev I Sumber Foto : architectaria.com
Deskripsi : bandara udara Internasional Haydar Aliyev I Sumber Foto : architectaria.com
Bila daku baca dari artikel yang dikisahkan oleh mbak Imas ketika ketika menjejak bandara udara Internasional Haydar Aliyev para turis akan disuguhkan wifi gratis tanpa password. Bahkan kecepatan internet di bandara internasional tersebut super cepat. Dengan fasilitas ini para pelancong bisa langsung mengakses website pariwisata Azerbaijan, sehingga dapat mempermudah dalam mencari lokasi menginap dan aktivitas travelling. Pada saat di Baku, Azerbaijan banyak terdapat hostel, hotel dan transportasi publik seperti bus dan kereta bawah tanah. 

Kedekatan Indonesia dan Azerbaijan

Hubungan Indonesia dan Azerbaijan sudah terjalin selama 25 tahun. Bahkan kami cukup dekat dengan Indonesia, salah-satu penyebar Agama Islam yakni Maulana Malik Ibrahim pernah berdomisili dan belajar di Samarkhan-Azarbaijan, ungkap Mr.Ruslan sambil menebarkan senyuman. Ia berusaha meyakinkan bahwa Indonesia dan Azerbaijan memiliki kedekatan sejarah. 

Berdasarkan keterangan Mr.Ruslan salah satu fakultas di salah-satu Universitas Azerbaijan mempelajari Bahasa Indonesia dan beberapa pelajar melaksanakan program penukaran pelajaran. Berdasarkan pengalaman mbak Imas yang pernah menjadi dosen tamu di Pusat Studi Bahasa Indonesia di Azerbaijan Diller University (ADU), ada di antara mahasiswa Azerbaijan yang sudah berkesempatan studi di Indonesia selama 3 (tiga) bulan lewat jalur beasiswa Darmasiswa (program biasiswa bagi pelajar asing yan tertarik terhadap budaya dan bahasa Indonesia).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun