Tuang adonan hingga rata dengan ketebalan sekitar 2/10 cm ke atas baking paper (dalam satu adonan dapat 2 loyang).
Masukkan loyang yang berisi adonan tadi ke dalam oven kompor.
Lihat adonan jika belum kering  dipotong terlebih dahulu dan tambahkan toping (keju parut, kacang tanah sangrai yang dicincang atau sprinkle).
Masukkan kembali sampai tekstur adonan kering atau crispy.
Jika sudah kering hidangkan atau simpan dalam wadah tertutup agar bertahan lama.
Proses pelaksanaan kegiatan ini berhasil dengan baik dan diterima dengan baik oleh masyarakat, faktor keberhasilan utamanya ada pada resep brownies yang digunakan yang menunjang rasa dan dapat menutup rasa kelor yang pahit tetapi tetap mendapat manfaat dari kelor tersebut. Hambatan yang dihadapi adalah proses pembuatannya yang sedikit rumit sehingga memerluka waktu luang yang ekstra untuk dapat membuat brownies daun kelor ini, terlebih lagi perlu adanya proses pengeringan daun kelor sebekum akhirnya dibuat bubuk dan di ekstraksi.
Hasil dari adanya kegiatan pembuatan brownies daun kelor dan pembagiannya adalah adanya pemanfaatan yang baik terhadap bahan padan yang ada disekitar Desa Karangkemiri, mengetahui manfaat dan proses pembuatannya. Masyarakat Desa Karangkemiri menjadi lebih sadar akan bahayanya stunting dan mengetahui cara untuk mengurangi angka stunting tersebut, harapannya depan adanya kegiatan ini maka dapat berdampak baik bagi masyarakat dan dapat menguarangi tingkat stunting yang ada di Desa Karangkemiri dengan baik. Serta brienies daun kelor ini memiliki nilai ekonomis yang bai apabila dikelole dengan baik dengan rasa yang terjangkau, rasa yang enak dan manfaat yang berlimpah. Pembelajaran yang dapat diambil adalah dengan melihat apa yang ada disekitar dan manfaatkan dengan baik maka akan berdampak baik bagi semua lini kehidupan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H