Ordeal Mechanism : yang benar-benar membutuhkan, dia yang mendapatkan.
Jika terdapat warung yang menawarkan makanan secara gratis, tentu warung tersebut akan ramai didatangi oleh semua orang. Namun sekarang bayangkan jika untuk mendapatkan makanan gratis tersebut, anda diminta untuk berdiri dan mengantre selama 3 jam. Apakah anda tetap tertarik dengan makanan gratis tersebut? Sebagian besar orang akan menjawab tidak.Â
Untuk apa mengantri dan berdiri selama 3 jam sementara saya dapat membeli makanan dengan kemampuan finansial saya sendiri?
Prinsip yang sama juga digunakan untuk layanan kesehatan. Orang yang rela mengantre selama 3 jam adalah orang yang benar-benar membutuhkan layanan gratis tersebut. Dengan demikian, pemerintah dapat memastikan bahwa anggaran yang terbatas dapat didistribusikan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan bantuan pemerintah. Penerapan ordeal mechanism dapat mengurangi minat masyarakat yang memiliki kemampuan ekonomi untuk menggunakan layanan BPJS.
Oleh karena itu, mari kita berikan kesempatan bagi mereka yang benar-benar membutuhkan bantuan untuk menerima manfaat dari BPJS Kesehatan. Jika anda merasa mampu untuk tidak menggunakan BPJS kesehatan, ada baiknya untuk menggunakan layanan kesehatan lainnya. Iuran premi yang anda bayarkan setiap bulannya dapat menjadi sedekah kepada mereka sedang membutuhkan bantuan. Dengan demikian, anggaran kesehatan yang diberikan oleh pemerintah dapat tersalurkan kepada mereka yang membutuhkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H