Mohon tunggu...
Raja Lubis
Raja Lubis Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja Teks Komersial

Pecinta Musik dan Film Indonesia yang bercita-cita menjadi jurnalis dan entertainer namun malah tersesat di dunia informatika dan kini malah bekerja di perbankan. Ngeblog di rajalubis.com / rajasinema.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Refleksi Hari Blogger Nasional 2024 dan 16 Tahun Kompasiana

27 Oktober 2024   16:51 Diperbarui: 27 Oktober 2024   17:16 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Owalah, ternyata menulis itu harus menyebutkan referensi, apalagi tulisan yang sifatnya ilmu pengetahuan. 

Pelajaran pertama yang saya ambil dari ngeblog: referensi bagi seorang penulis itu penting. Tidak hanya sekadar dituliskan semata, tapi juga untuk memperkaya tulisan kita. Istilahnya, jangan jadi penulis kalau tidak gemar membaca.

Seiring berjalannya waktu, saya mulai menyukai blog. Maklum, walau sebagian besar orang terdekat mengenal saya sebagai orang yang "jago ngomong", tapi saya cukup introvert. Saat nge-MC saya bisa aktif dan interaktif, tapi di luar itu ya kebanyakan cuma berteman laptop, buku, dan internet.

Karenanya saya membuat blog baru lewat platform Wordpress yang isinya soal musik dan film. Blog ini saya dedikasikan khusus hobi. Isinya seputar chart lagu populer, ulasan film terkini, pokoknya segala hal yang berbau dunia musik, film, dan hiburan.

Walau mengalami up and down dari segi penamaan (domain), hosting, hingga penjadwalan konten, tapi akhirnya blog ini 'ajeg' sampai sekarang dengan nama rajasinema.com. Kalau udah suka mah gimanapun halangannya bakal tetap setia. Eaa... Boleh lho dikunjungi.

Pertama kalinya menang lomba blog/dokumentasi pribadi Raja Lubis
Pertama kalinya menang lomba blog/dokumentasi pribadi Raja Lubis

Pentingkah blogger berkomunitas?

Singkat saja, saya bikin blog hanya sebatas menyalurkan hobi. Saat nulis pun nggak kepikiran bagaimana menulis dengan ejaan yang baik, menentukan diksi yang benar, pokoknya mengalir saja hingga tulisan terpublikasikan.

Tapi itulah proses belajarnya. Dari satu tulisan ke tulisan lain. Bahkan kalau tulisan awal ngeblog saya baca sekarang, paling komentar saya, "aduh saya alay juga ya dulu, haha".

Lama nian ngeblog hanya untuk kepuasan diri sendiri, saya mulai memperlebar jejaring dengan berkomunitas pada pertengahan 2015. Komunitas pertama yang saya kenal adalah Blogger Bandung. Beberapa kali ikut aktif 'kopdar', saya merasakan banyak manfaat.

Jejaring pertemanan adalah hal paling mutlak yang saya rasakan. Beberapa kali Blogger Bandung memberikan saya kepercayaan untuk menjadi MC di acara-acara blogger yang mereka selenggarakan.

Kalau saya tulis panjang lebar, soal manfaat berkomunitas ini bisa menjadi ulasan tersendiri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun