Mohon tunggu...
Rajab Syahda
Rajab Syahda Mohon Tunggu... profesional -

Novelist * yang membedakan anda dengan IBLIS adalah KEYAKINAN * yang paling berharga pada anda adalah KESETIAAN * yang membuat anda bahagia adalah orang paling dekat * keyakinan tidak bisa dihukum dan diadili * pada akhirnya tidak ada yang penting

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Ketua2 Lembaga Negara "Riskan" Jadi Koruptor !

22 April 2014   05:05 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:22 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13980922971778667236

-

4. Wakil Presiden di jaman Suharto saya kira tidak bisa bersih dari korupsi, dugaan saya begitu. Harus dibuka lagi arsip dan jejak rekordnya. Aneh jika tidak korupsi di jaman Suharto, dimana pejabat memiliki kekuasaan untuk korupsi ? Jadi apakah bisa KPK membuka hal itu ?

-

Sekarang Wakil Presiden Boediono terus dibidik pada kasus Century. Wakil Presiden Boediono disebut bersama-sama dengan Budi Mulia melakukan tindak pidana korupsi terkait pengucuran dana talangan untuk Bank Century. Hal itu disampaikan Jaksa Penuntut Umum Komisi Pemberantasan Korupsi, KMS Roni, saat membacakan berkas dakwaan milik Budi Mulia, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis 6 Maret 2014.(sumber : VIVAnews). Akankah tinggal menunggu Boediono pensiun seperti HP baru masuk sel KPK ?

-

5. Saya tidak menemukan ada koruptor pada Ketua MA. Atau saya yang lupa ?

6. Ketua Mahkamah Konstitusi, Muhammad Akil Muchtar masih hangat menjadi pembicaraan kita. Pada Rabu 2 Oktober 2013 lalu, Akil ditangkap KPK di rumah dinasnya di Jakarta terkait dugaan menerima suap dalam penanganan gugatan pemilukada Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah dan Kabupaten Lebak, Banten. (Sumber : Wikipedia). Selanjutnya rentetan korupsi Akil menjalar kepilkada lainnya juga menarik Gubernur Banten Ratu Atut ke sel KPK. Dan ini masih berlanjut. Siapa tau Rano juga ikutan ?

7. Ketua BPK. Hari ini HP jadi tersangka Korupsi Pajak BCA. Besok akan ada nama2 yang ikut pada kasus ini. Siapa dari pihak BCA yang menyuap HP ? Atau Menteri Keuangan saat itu apa tersangkut ? Mungkin juga Presiden saat itu ikutan ?

-

Pertanyaan saya adalah : Apakah Republik ini memang sarang koruptor ? Kalau iya, untuk menduduki jabatan tinggi tersebut pasti ada "kesepakatan" tersembunyi. Bisa saya katakan antara pemegang "uang" dan pemegang jabatan menjadi musuh Rakyat ini jika mereka jadi KORUPTOR. Rentetan "sarang"-nya bisa jadi : DPR-Bank-Konglomerat Hitam-Ketua Lembaga Tinggi-Direktur2 BUMN-Jendral2 Hitam dsb. Merekalah jadi musuh bangsa ini ! Mari kita lawan bersama !

RB.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun