Mohon tunggu...
Raissa Athalla
Raissa Athalla Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Pendidikan Indonesia

Mahasiswa dari prodi Pendidikan Pariwisata angkatan 2019 yang sekarang sedang menempuh semester akhir

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UPI 2022: UMK dalam Menghadapi Masa setelah Pandemi di Kelurahan Pasirjati

10 Agustus 2022   13:15 Diperbarui: 10 Agustus 2022   13:39 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah masa pandemi, penggiat UMK menghadapi masalah -- masalah dalam upayanya menuju normal yang baru. Pendanaan menjadi masalah utama penggiat UMK untuk bertahan pada masa pandemic Covid -- 19 yang masih berefek walaupun setelah masa pandemi akan diprakasai usai di tahun 2023. 

Masalah -- masalah tersebut adalah kebutuhan masyarakat yang belum menentu, bahan baku yang semakin mahal, situasi pasar yang tidak menentu, dan penggiat UMK yang belum konsisten untuk terus memproduksi produk -- produk mereka. 

Sehingga pendapatan bersih mereka tidak menentu setiap bulannya. Selain itu yang menjadi masalah utama UMK yang masih jadi masalah utama hingga sekarang adalah minimnya pengetahuan mereka terhadap pasar selain teman dan kerabat terdekat. Maka dari itu pengetahuan branding dan juga promosi juga sangat penting bagi UMK untuk bertahan setelah masa pandemi.

Sebagian besar UMK di Kelurahan Pasirjati sudah mengerti mengenai branding, bahkan beberapa UMK sudah memiliki merk, logo, dan juga pengemasan yang baik. Namun konsistensi dalam mempromosikan usaha mereka tergolong masih kurang. 

Oleh karena itu program Pasirjati CEC (Pasirjati Creative Economy Community) diharapkan bisa membantu mempromosikan UMK -- UMK masyarakat Pasirjati agar bisa menjangkau lebih banyak konsumen. 

Pasirjati Creative Economy Community adalah program Kelompok Terbatas yang bertugas di Kelurahan Pasirjati, program ini adalah program komunitas untuk bersama -- sama mempromosikan usaha di bidang ekonomi kreatif di Kelurahan Pasirjati. Bentuk promosi yang dilakukan adalah dengan merilis katalog produk unggulan dari Kelurahan Pasirjati yang akan ditujukan kepada konsumen, wisatawan, bahkan investor.

Dokpri
Dokpri

Untuk saat ini masih banyak data yang masuk untuk diproses menjadi katalog seutuhnya. Dengan harapan semoga masyarakat semakin banyak yang berpartisipasi dalam program ini dan membantu mereka agar tetap bisa bertahan pada masa setelah pandemi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun