Soalnya JNE buka sampai malam. Jadi, setelah dipacking bisa langsung cus.
Sampai di sini sudah terasa panjang, ya. Padahal pulang dari kirim paket biasanya ibu tidak langsung istirahat. Kegiatannya (lagi-lagi) juga variatif.
Kadang ibu akan kupas-kupas bawang merah lagi biar bisa digoreng esok hari. Kadang mengerjakan soal administrasi KWT (Kelompok Wanita Tani), dan masih banyak lagi.
Kegiatan yang seabrek itu memang tidak mendatangkan gaji bulanan sebagaimana yang saya terima. Namun, nilainya sungguh tiada terkira.
Terima kasih jalanan kampung yang lengang. Saya jadi bisa berpikir lebih waras dan malu kalau menjadi yang paling loyo di rumah dan merasa paling menderita sedunia.
Kadang kita hanya tidak melihatnya. Tapi semua orang bekerja keras.
Semua orang berjuang.