Mohon tunggu...
Rahmad Alam
Rahmad Alam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa psikologi UST, suka menulis dan rebahan.

Seorang mahasiswa fakultas psikologi universitas sarjanawiyata tamansiswa yogyakarta yang punya prinsip bahwa pemikiran harus disebarkan kepada orang lain dan tidak boleh disimpan sendiri walaupun pemikiran itu goblok dan naif sekalipun.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengenal Pseudocyesis, Hamil Palsu Karena Gangguan Psikologis

6 Februari 2023   13:00 Diperbarui: 6 Februari 2023   13:06 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gejala dari gangguan somatis berasal dari gangguan psikis yang menyebabkan suatu gejala fisiologis.

Kehamilan palsu bukan gangguan psikotik atau ketidakmampuan membedakan yang nyata atau tidak, namun penangganan dengan tenaga ahli psikologi diharapakan dapat dilakukan.

Penyebab Pseudocyesis

Sebenarnya yang menjadi penyebab dari kehamilan palsu ini bisa jadi kendala fisiologis maupun juga psikologis semata namun yang paling utama dan akan kita bahas adalah faktor psikologisnya saja. 

Banyak faktor yang mempengaruhi hamil palsu ini seperti depresi berat dan stress karena tidak memiliki keturunan.

Jika kita telusuri lebih dalam ada dua faktor yang berasal dari internal maupun eksternal yang menyebabkan wanita mengalami pseudocyesis.

 Dalam faktor dari internal wanita tersebut, dia merasa bahwa keinginan mempunyai anak dan hamil sudah sangat tak tertahankan dan membuat ia mendorong ketidaksadaran untuk memunculkan bukti-bukti fisiologis kehamilan walaupun tidak ada janin yang dikandungnya.


Sedangkan dari faktor eksternal terdapat tekanan dari orang-orang sekitar yang memberikan stigma negatif bagi para wanita yang sudah menikah dan tak diberi keturunan juga. 

Bentuk omongan dan juga hinaan bisa membuat wanita tersebut depresi dan ingin mempunyai keturunan walaupun pada awalnya tidak terlalu memperdulikan.

Dalam masyarakat yang masih kental hal mistis menganggap hamil palsu ini sebagai suatu fenomena mistis seperti bayi dicuri mahluk halus atau sebagainya.

Upaya Untuk Menangani dan Mencegah Hamil Palsu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun