Kesempurnaan dari sebuah kondisi psikologis adalah sebuah titik keseimbangan atau equilibrium. Kita tidak bisa terlalu mengedepankan relasi dari dunia sosial sedangkan kita melupakan jati diri yang unik. Begitu pula jika kita terlalu menganggap diri kita unik sehingga orang-orang disekitar kita jadi terganggu.
Baik Jung maupun Formm menjelaskan dengan sangat bagus sebuah dinamika yang ada di dalam diri manusia. Bidang yang mereka jalani yang membuat itu berbeda, Formm meneliti pada bidang sosial sedangkan Jung lebih kearah ketidaksadaran manusia.Â
Keduanya juga memiliki pandangan yang sama pada sosio-politik dimana menentang keras otoritarianisme seperti yang ada di Uni Soviet.
Sebuah jalan tengah dapat kita bangun dari keduannya karena sebenarnya teori mereka tidak terlalu menyinggung maupun bertolak belakang. Bahkan bisa saling melengkapi kekurangan yang ada sehingga dapat menjelaskan psikologi manusia dengan lebih sempurna.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H