Mohon tunggu...
Rahma Fatima
Rahma Fatima Mohon Tunggu... Lainnya - Long life learner

Reading, Writing, Traveling

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Before 1770: Pelaut Makassar, Orang Aborigin, dan Perahu Pinisi

25 Januari 2025   13:05 Diperbarui: 25 Januari 2025   13:05 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perahu pinisi pada film dokumenter 'Before 1770' (sumber: Instagram @before1770)

Film dokumenter ini ingin menampilkan bahwa orang muslim bukanlah orang asing di Australia. Hubungan antara orang muslim dari Indonesia dengan orang Aborigin berlangsung dengan baik sebelum tahun 1770.


Saya menceritakan pada anak saya tentang film dokumenter 'Before 1770'. Anak saya, yang besar di luar Pulau Sulawesi, merasa kagum dengan kisah pelaut Makassar yang bisa berlayar sampai jauh ke Australia untuk melakukan perdagangan dengan orang Aborigin.

Saya harap kami bisa menonton film 'Before 1770', tapi sepertinya pemutarannya masih dilakukan secara eksklusif di Australia. Menurut saya, film dokumenter 'Before 1770' ini juga ada baiknya diputar di Indonesia untuk menunjukkan pada generasi muda bahwa nenek moyang mereka adalah pelaut yang ulung dan peradaban mereka telah memberikan kontribusi positif pada kehidupan orang Aborigin di Australia.

Sumber:
•https://before1770.com/
•https://internasional.kompas.com/read/2016/07/22/10020881/kisah.mesra.pelaut.makassar.dan.orang.aborigin.pada.masa.lalu?page=all

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun