Mohon tunggu...
Tino Rahardian
Tino Rahardian Mohon Tunggu... Jurnalis - Pegiat Sosial⎮Penulis⎮Peneliti

Masa muda aktif menggulingkan pemerintahan kapitalis-militeristik orde baru Soeharto. Bahagia sbg suami dgn tiga anak. Lulusan Terbaik Cumlaude Magister Adm. Publik Universitas Nasional. Secangkir kopi dan mendaki gunung. Fav quote: Jika takdir menghendakimu kalah, berikanlah dia perlawanan yang terbaik [William McFee].

Selanjutnya

Tutup

New World Pilihan

DeepSeek, Penantang Baru Silicon Valley di Tengah Perang Dagang AS-Tiongkok

28 Januari 2025   15:25 Diperbarui: 28 Januari 2025   16:02 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ini adalah bentuk aplikasi yang menjanjikan untuk berbagai industri yang sangat bergantung pada pemrosesan big data, seperti keuangan, kesehatan, dan teknologi.

Perang Dagang AS-Tiongkok dan Dampaknya pada Industri Teknologi Global

Salah satu faktor yang mempercepat kebangkitan perusahaan-perusahaan teknologi Tiongkok seperti DeepSeek adalah ketegangan geopolitik yang terus berkembang antara Amerika Serikat dan Tiongkok. 

Dalam beberapa tahun terakhir, perang dagang antara kedua negara ini telah menyebabkan ketidakpastian besar dalam industri teknologi global, terutama yang berkaitan dengan akses terhadap semikonduktor, chip, dan teknologi AI.

Sanksi perdagangan yang diberlakukan oleh pemerintah AS terhadap perusahaan-perusahaan Tiongkok seperti Huawei dan SMIC (Semiconductor Manufacturing International Corporation) telah memengaruhi banyak pemain teknologi di kedua negara. 

Namun, perusahaan-perusahaan Tiongkok, termasuk DeepSeek, telah berhasil menemukan cara untuk beradaptasi dengan situasi ini, bahkan berpotensi mengubah lanskap industri teknologi secara keseluruhan.

DeepSeek, sebagai pemain baru, dapat memanfaatkan ketidakstabilan ini dengan memperkenalkan produk yang mengurangi ketergantungan terhadap teknologi semikonduktor dan perangkat keras yang dikuasai oleh perusahaan-perusahaan besar AS, seperti Nvidia. 

Dengan pemanfaatan teknologi deep learning yang lebih efisien, DeepSeek berpotensi menawarkan solusi yang lebih hemat biaya dan lebih cepat dalam hal pemrosesan data berbasis AI, yang bisa menjadi ancaman langsung bagi perusahaan-perusahaan semikonduktor besar.

Dampak DeepSeek pada Nvidia

Nvidia selama ini dikenal sebagai pemimpin dalam industri chip grafis dan pemrosesan AI, terutama dengan produk-produk unggulannya seperti GPU (Graphics Processing Units) yang digunakan dalam berbagai aplikasi AI, termasuk pelatihan model deep learning. 

Namun, kehadiran DeepSeek di pasar dapat memberikan dampak besar terhadap perusahaan seperti Nvidia, bahkan mengancam posisi dominannya di pasar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten New World Selengkapnya
Lihat New World Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun