Harapan atau Impian? Â
Tanpa komunitas atau dengan bersama komunitas, pasti kita ingin menjadi pribadi yang lebih bermanfaat buat siapapun bukan?
Minimal sebagai kompasianer kita sudah bisa berbagi kabar melalui tulisan bermanfaat ke publik tentang tema yang ditulis.
Sisi lain, aku pikir, dengan komunitas kita lebih memiliki potensi untuk berbuat banyak hal bagi sekitar. Berdampak lebih banyak bagi publik.
Bukan lagi level kesenangan pribadi namun bisa menebarkan jangkauan kesenangan, kebermanfaatan bagi orang luar.
Bagaimana komunitas berguna dan bermanfaat untuk semua orang bukan hanya bagi anggota internal komunitas saja. Memaksimalkan potensi diri kita sebagai kompasianer di dalam komunitas untuk lebih berdaya guna. Semacam  naik level getu.
Contoh kecil, aku membayangkan KPK bisa berperan aktif secara riil, bersama anggotanya membantu pelaku UMKM khususnya kuliner melalui konten-konten yang dibikin. Lebih jauh lagi, bukan hanya melalui tulisan. Entah gimana bentuknya, lebih jauh bisa didiskusikan.
Aku pikir, itu sebagai bentuk kontribusi komunitas bagi publik, minimal publik yang terdekat dalam jangkauan. Lalu selanjutnya kita bisa....aaah.
Udah capek nulisnya. Jadi udahan dulu yes.
Jika sekiranya tulisan ini bisa memberi pemahaman berkomunitas, syukurlah. Jika tidak pun tak apa. Abaikan saja ya. Â Biar disapu waktu hehee
Mari berkomunitas dengan riang gembira.  Gak perlu tegang-tegang amat yang penting  bisa lebih bermanfaat. How? Â