Kualitas hidup keluarga salah satunya tercermin dari kepiawaian dalam mengatur keuangan rumah tangga dengan baik, termasuk saat Bulan Ramadan. Apa kiatnya?
Kalau ditanya lebih boros di bulanRamadan ataukah di luar Ramadan?
Jelas jawaban tergantung pribadi masing-masing. Kalau aku seeh ngrasain, kalau bulan Ramadan itu mesti pintar-pintar mengelola keuangan. Ada perbedaan dalam menyikapi perubahan ppla keuangan saat Bulan Ramadan.
Kewajiban pengeluaran bertambah dan godaan juga semakin marak. Maksudnya?
Sebelum menjawab pertanyaan itu, kita harus mengerti bahwa keseimbangan dalam pemasukan dan pengeluaran itu penting.
Pengeluaran tak boleh lebih besar dari pemasukan. Sifat hidup yang boros, konsumtif akan membuat keuangan terganggu keseimbangannya. Jika sudah demikian, jebollah kas duitnya.
Jika demikian, maka Bulan Ramadhan bisa dijadikan momentum untuk sigap dalam menyikapi perubahan-perubahan keuangan diri atau rumah tangga yang cenderung fluktuatif setiap saat. Â Â
Merangkum Pengeuaran di Bulan Ramadan
Coba kita rangkum pos pengeluaran apa aja yang menyedot dana keuangan saat Bulan Ramadan.
- Ada peningkatan pengeluaran di aktivitas keagamaan seperti ibadah puasa, shalat tarawih, dan sedekah.
Mempebanyak sedekah sangat dianjurkan saat Bulan Ramadan pada setiap Muslim. Hal ini mengingat pada Bulan Ramadan bersedekah sangat dimuliakan.
