Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mengulik Rahasia REGA Mencipta Lirik dan Lagu

21 Februari 2015   04:43 Diperbarui: 22 Agustus 2019   11:20 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nah, itu beberapa rahasia Rega dalam menciptakan karya lagu baik lirik maupun nadanya hingga menjadi sebuah lagu. Tentu saja banyak unsur lainnya yang berpengaruh. Dan setiap orang akan berbeda-beda dalam menyiasati dan menyemangati diri sendiri. Paling tidak berbagi kiat Rega diatas akan menambah dan memperkaya pengalaman bagi mereka yang berminat dalam penulisan lirik dan mencipta lagu. Termasuk saya heheeeee.

Saya sih sependapat dengan metode Rega tersebut. Hal yang utama dalam membuat lirik, seperti halnya membuat puisi dalah suara hati. Pakailah hatimu sebagai sumber membuat lirik. Sumber yang tak ada habisnya.

Di akhir tulisan ini saya sedikit berpesan pada Rega sebagai penikmat lagunya (paling tidak lagu ‘Takkan Lagi') di atas sudah saya nikmati. Dan seperti yang saya pertanyakan saat acara bahwa vocal dan jenis lagu Rega mirip dengan Afghan. Mirip bukan berarti Rega kalah dengan Afghan yaaa hehee. Alfa Record yang memilih Rega masuk dalam Top 10 LA Light Meet The Labels 2013, seperti diungkapkan Mas Ayi yang mewakili Alfa Record saat acara Kompasiana Ngulik, pihaknya memberikan jurus jitu sedemikian rupa agar Rega ‘berbeda.'

Saya berharap Rega akan sukses melakukannya. Melepaskan bayangan Afghan yang ada di benak pendengarnya, termasuk saya saat pertama kali mendengar lagunya. Lirik bagus, lagu ciamik, karakter vocal tebal dan berkarakter adalah modal Rega yang sangat potensial. Dan jika ‘sesuatu' nantinya ketemu dengan genre Rega maka, Rega akan sukses. Sesuai cita-citanya dalam bermusik, yang tak akan berhenti di titik sekarang. Tak mustahil Rega berpotensi bersinar seperti seniornya Afghan. Siapa tahu? Sukses Rega. Aku suka karakter vokalmu. Dan aku ingin puisiku naik ke pelaminan menjadi pengantin suara vokalmu. Heheheee... #Ngarep.

Terima Kasih Rega dan Kompasiana sudah berbagi menulis lirik dan lagu. Sangat bermanfaat.

#SalamMusikIndonesia #KompasianaNgulik

@rahabganendra

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun