Mohon tunggu...
Rachmat Pudiyanto
Rachmat Pudiyanto Mohon Tunggu... Penulis - Traveler Madyanger Fiksianer #MuseumLover

BEST IN FICTION Kompasiana 2014 AWARD Instagram @rachmatpy #TravelerMadyanger #MuseumLover email: rachmatpy@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Sebuah Inspirasi dari Perempuan, Hadapi Tantangan Dekarbonisasi

20 Juni 2024   22:11 Diperbarui: 20 Juni 2024   22:46 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi emisi karbon.(Kompas.com/SHUTTERSTOCK/DIANA PARKHOUSE)

Senada dengan komitmen pemerintah RI untuk mencapai Net Zero Emissions pada tahun 2060.  

Komitmen yang berkelindan dengan Paris Climate Agreement tahun 2015. Sebuah program untuk menekan pencemaran lingkungan yang berpotensi mengakibatkan pemanasan global.

Transisi Energi Adil Bagi Semua 

Transisi energi bukan hanya mempertimbangan soal beralihnya penggunaan energi fosil ke energi baru terbarukan, namun juga mempertimbangkan dampak negatif dari adanya transisi energi.

Pertimbangannya, transisi energi bukan hanya berdampak positif namun juga potensi berdampak negatif seperti pengangguran, ketidaksetaraan, dan degradasi lingkungan.

Dalam hal berkaitan dengan biogas. Peralihan ke penggunaan biogas jangan sampai ada kelompok masyarakat yang dirugikan, baik secara ekonomi, lingkungan, dan kesetaraan. Semua dipikirkan potensi terdampaknya.


Misalnya masyarakat umum dan kelompok rentan (bayi, ibu hamil, perempuan menyusui, lansia, diffabel) yang harus diprioitaskan. Seiring lemahnya, kelompok rentan ini meghadapi resiko yang ditimbulkan adanya transisi energi.

Oleh karenanya transisi energi harus berkeadilan. Konsepnya transisi energi adil.

Berkaca dari fenomena selama ini, meningkatnya polutan di sekitar kita. Masyarakat umum, kontribusi sebagai "tersangka" penyebab polusi, minimal. Tak sebanding dengan polusi yang ditimbulkan sektor industri. Sialnya, masyarakat kebanyakan, "kebagian" dampak polusi paling nyata (misalnya sisi kesehatan). Adilnya dimana?

Itu sebabnya pihak-pihak penanggungjawab proses transisi energi harus komitmen dalam kegiatannya untuk benar-benar dalam koridor berkeadilan.  

Pemerintah harus berkeadilan dalam setiap kebijakan dan program transisi energi yang diputuskannya. Demikian pula pihak swasta dalam proyek-proyek pembangunannya, kelompok masyarakat sipil dalam mengawasi pemerintah dan swasta. Serta pihak-pihak organisasi, komunitas dan lainnya. Termasuk Oxfam yang memiliki kepedulian terhadap kelompok rentan, perempuan dan anak-anak muda.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun