Mohon tunggu...
Radhiyah Radhiyah
Radhiyah Radhiyah Mohon Tunggu... Guru - Guru

guru yang senantiasa belajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sistem Pengambilan Keputusan Kepemimpinan Pendidikan Islam

8 Oktober 2022   22:36 Diperbarui: 8 Oktober 2022   23:02 549
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Sebagai seorang pemimpin pembelajaran yang berkecimpung dalam dunia pendidikan, hendaknya kita selalu mengedepankan pengambilan kepuusan yang berdasarkan alqur’an dan hadits dan meneladasi sifat sifat Nabi Muhammad SWA dalam menghadapi segala bentuk masalah dalam kehidupan social.  Jadilah seorang pemimpin yang demokrratis dalam pengambilan keputusan seperti yang digambarkan oleh Keteladanan Rasulullah yang mengutamakan musyawarah. Bukan pemimpin yang hanya bisa memberikan perintah dan aturan aturan hanya karena senioritas dan lebih tahu segalanya dan menganggap yang lebih muda tidak bisa mengambil keputusan karena kematangan usianya, hindarilah menjadi pemimpin yang mengutamakan formalitas kekuasaan dalam pengambilan keputusan. Hendaklah tidak menjadi pemimpin militeristik yang menegakkan peraturan secara kaku (base rule thinking)

  

DAFTAR PUSTAKA

 Agus Prastyawan,2020,Pengmbilan Keputusan, Unesa University Press

 Beni Ahmad Saebani,2017, FilsafatManajemen, Bandung, Pustaka Setia

 Fauzi, Manajemen Pendidikan Ala Rasulullah

 Kompri, 2015, Manajemen Pendidikan, Bandung: Alfabeta

 Saefullah, 2015, Manajemen Pendidikan Islam,Bandung, Pustaka Setia

 Sagala, Syaiful, 2000. Administrasi Pendidikan Kontemporer, Bandung: Alfabeta

 Shahih Bukhari, no.4789 (da'wahrights 2010| http://abinyazahid.multiply.com)

https://bersamadakwah.net/surat-ali-imran-ayat-159/#4_Tawakkal_dan_menyikapi_Hasil_Musyawarah 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun