Mohon tunggu...
Rachmawaty ST MBA MIFP
Rachmawaty ST MBA MIFP Mohon Tunggu... Guru - Dosen

Dosen Universitas Pamulang dan Institute TAZKIA, saat ini S3 di Doktor Ilmu Manajemen Universitas Pasundan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

APBN Kita

8 Desember 2023   10:55 Diperbarui: 8 Desember 2023   11:27 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) merupakan instrumen kebijakan ekonomi yang sangat penting bagi sebuah negara. Di Indonesia, APBN menjadi tulang punggung dalam mengatur keuangan pemerintah dan menentukan arah pembangunan nasional. Artikel ini akan mengulas secara mendalam tentang APBN, mengenali komponen-komponennya, peran pentingnya, serta dampaknya terhadap perekonomian dan masyarakat.

Apa itu APBN?

APBN adalah suatu rencana keuangan yang disusun oleh pemerintah untuk mengatur pendapatan dan belanja negara dalam satu periode waktu tertentu. Biasanya, periode ini mencakup satu tahun fiskal. APBN mencerminkan kebijakan ekonomi dan prioritas pembangunan nasional yang diinginkan oleh pemerintah.

Komponen APBN:

Pendapatan Negara:

Pajak: Penerimaan negara dari pajak yang dikenakan pada warga negara dan badan usaha.

Bukan Pajak: Sumber pendapatan lainnya, seperti dividen dari badan usaha milik negara, hasil penjualan aset, dan lainnya.

Hibah: Dana yang diberikan oleh pihak asing atau lembaga internasional sebagai bantuan atau dukungan.

Belanja Negara:

Belanja Pemerintah Pusat: Pengeluaran untuk berbagai keperluan pemerintah, seperti gaji pegawai, infrastruktur, dan program sosial.

Belanja Transfer: Dana yang dialokasikan kepada daerah dan instansi pemerintah lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun