Mohon tunggu...
Quishakhansa Azizah Ramadhani
Quishakhansa Azizah Ramadhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UPN "Veteran" Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Kemampuan Literasi Digital dalam Membaca Informasi di Media Sosial

11 November 2024   05:36 Diperbarui: 11 November 2024   07:35 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Menyebabkan Depresi dan Kecemasan

5. Menyebabkan Kecanduan

6. Meningkatkan Risiko Terkena Cyberbullying

7. Memicu Kesalahpahaman

Kira-kira 7 hal diatas adalah beberapa dampak negatif yang dapat terjadi dalam penggunaan media sosial yang tidak bijak. Hal yang dapat dilakukan untuk menghindari kerugian bermedia sosial adalah memiliki kemampuan literasi di era digital untuk menghadapi informasi palsu dan hoaks di media sosial. Dengan meningkatkan literasi di era digital, masyarakat dapat membedakan informasi yang benar dan hoaks, menghindari penyebaran hoaks, dan menggunakan media sosial dengan bijak. 

Mengapa Pentingnya Literasi Digital?

Literasi digital memiliki peran yang signifikan dalam menghadapi tantangan era digital. Salah satu hal yang dapat dilakukan dalam literasi informasi adalah memilah informasi. Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan dalam memilah informasi tersebut (Acer, 2019): 

1. Membaca Menyeluruh

Salah satu cara untuk memperoleh keuntungan dalam internet adalah dari klik dan iklan. Sehingga, judul artikel maupun berita akan dibuat semenarik mungkin untuk mendapatkan klik yang tinggi, bahkan bersifat provokatif dan tak sesuai dengan isinya. Hal ini sering disebut dengan clickbait. Sehingga, masyarakat yang melihat hal-hal seperti ini sebaiknya membuka dan membacanya terlebih dahulu sebelum menyebarluaskannya. Selain itu, mereka sebaiknya memastikan bahwa informasinya benar dan sesuai dengan judul sehingga tidak berpartisipasi dalam menyebarkan hoax.

2. Membandingkan dengan Situs Lain

Apabila isi dan judul sudah sesuai, masyarakat dapat membandingkan informasi tersebut pada situs lain untuk memastikan kebenaran informasinya. Dengan adanya perbandingan tersebut, masyarakat dapat membedakan sudut pandang dari konten yang dibahas, baik pro, kontra, maupun netral.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun