Wisata Kuliner: Ramen Enak Dekat Kota Yogyakarta

Sebagai seorang mahasiswa yang berkuliah di Yogyakarta, saya mempunyai banyak kesempatan untuk mencoba banyak hal disini kare Yogyakarta telah menjadi sebuah kota yang selalu ramai dikunjungi wisatawan baik saat weekend maupun weekdays. 

Berbagai destinasi wisata dan kebudayaannya yang unik serta kuliner yang sangat beragam membuat Yogyakarta tidak ada habisnya untuk dijelajahi. Kuliner yang terdapat di Yogyakarta sangat beragam, mulai dari makanan tradisional, masakan khas daerah lain di Indonesia, hingga makanan ala luar negeri seperti sushi, steak, ramen, dan lain-lain pun ada disini sehingga wisatawan tidak akan kehabisan pilihan kuliner ketika berkunjung ke kota ini. Terdapat salah satu restoran ramen yang sangat terkenal di Jogja yang saya ketahui melalui sosial media dan sedang viral saat itu. 

Restoran ramai ini memiliki julukan the best ramen in town yaitu Ramen Golden Geisha. Ramen ini merupakan salah satu ramen yang paling banyak diminati sehingga waiting list untuk bisa makan di tempat ini sudah dibuka mulai 30 menit sebelum restoran ini buka. Pelanggan pun biasanya hadir ke lokasi sebelum restoran buka untuk dapat mengisi waiting list lebih awal dan tidak perlu mengantri lebih lama setelah restoran dibuka. 

Golden Geisha buka setiap hari hanya pada jam tertentu yaitu setiap jam 11.00 sampai dengan 15.00 untuk makan siang dan pukul 17.00 sampai dengan 20.00. Golden Geisha sebelumnya berada di Jogja Paradise Food Court, Jalan Magelang, Yogyakarta, dan saat ini sudah berpindah lokasi di Jogja City Mall Jalan Magelang, Yogyakarta.

Sekitar bulan November 2023, saya ingin mencicipi kembali enaknya ramen Golden Geisha, namun saya tidak bisa datang 30 menit sebelum jam buka sehingga saya datang pada jam 12.30 siang karena sedang ada urusan lain. Pada saat datang, saya melihat sudah ramai sekali yang mengantri untuk makan disana. 

Saya pun menulis waiting list untuk 2 orang dan diberi tahu bahwa estimasi saya mendapatkan meja sekitar satu setengah jam lagi. Hampir tidak kaget mendengar estimasi waktu untuk antrian tersebut karena restoran ramen ini menjadi salah satu restoran ramen yang paling banyak diminati oleh wisatawan bahkan warga Jogja itu sendiri. 

Setelah menunggu sembari berjalan-jalan di Jogja City Mall, saya mendapatkan chat melalui whatsapp dari Golden Geisha yang memberi tahu bahwa saya sudah bisa memilih menu dan masuk. Setelah pertimbangan yang cukup singkat karena sudah keenam kalinya ke Golden Geisha, saya memilih menu favorite saya yaitu Golden Geisha Ramen Tamtam Soup dengan harga Rp55.000,- yang menjadi salah satu menu spesial yang ada di restoran ini.

Tidak membutuhkan waktu yang lama, ramen pun dihidangkan. Tercium aroma wangi dari kuah ramen yang membuat napsu makan meningkat. 

Plating yang cantik dan rapi berpadu dengan aroma yang semerbak menjadikan ramen yang tersaji tampak sangat menggoda untuk langsung disantap.

 Setelah ramen dihidangkan, pembeli bisa menggunakan piring kecil (tatakan) untuk mengambil condiment yang telah disediakan secara gratis seperti acar jahe, jagung, bawang putih cincang, cabai, bubuk cabai, dan daun bawang. Terdapat pula ocha hangat dan dingin yang dapat dinikmati dan bebas untuk isi ulang kembali atau kerap disebut freeflow. Saya mengambil satu gelas ocha dingin beserta condiment bawang putih cincang, daun bawang, jagung, dan bubuk cabe. 

Sebelum mencampur condiment yang saya ambil ke dalam ramen pesanan saya, terlebih dahulu saya cicipi kuah ramen secara original. Terasa lembut dan sangat familiar di lidah saya, kuah ramen yang sangat konsisten dengan rasa yang selalu sama nikmatnya sejak pertama kali saya mencoba ramen ini. Hampir setiap datang ke Ramen Golden Geisha, saya selalu mengajak teman-teman saya untuk mencicipi ramen favorit saya ini. 

Setelah saya mencampurkan condiment yang saya ambil, saya mulai menikmati ramen yang saya pesan dengan lahap. Dimulai dengan mie yang kenyal dengan kematangan yang pas, hingga topping jamur shitake, daging sapi hingga daging ayam, juga nitamago dan kuah tamtamnya tak luput saya habiskan tanpa sisa. Daging sapi shogun wagyu yang disajikan dalam mangkok memiliki rasa yang gurih, manis, dengan sedikit hint rasa smoky membuat daging ini ingin saya makan terus menerus. Daging ayam atau yang di menu disebut golden chicken memiliki rasa yang gurih dan asin sehingga cocok untuk lidah semua orang. Jamur shitake yang dipotong tipis-tipis menambah rasa nikmat dari kesatuan ramen ini. 

Nitamago atau telur yang dimasak dengan cara tertentu terasa sangat pas menjadi pelengkap topping ramen. Perpaduan dari kuah, mie dan seluruh toppingnya terasa sangat berharmoni yang membuat Ramen Golden Geisha menjadi salah satu ramen terbaik yang ada di Yogyakarta. Satu porsi ramen terasa sangat banyak dan sangat mengenyangkan untuk saya, sehingga kadang kala saya memesan ramen dengan porsi kawai (sebutan untuk porsi kecil).

 Setelah menghabiskan satu porsi ramen, saya merasa kenyang sekaligus senang karena dapat menikmati salah satu makanan kesukaan saya. Setelah selesai makan, saya pun baru menyadari bahwa antrian sudah ditutup cukup lama dan jam makan siang di Golden Geisha sudah hampir habis. Saya pun keluar dan meninggalkan Jogja City Mall dengan perasaan bahagia.