Mohon tunggu...
Putri Sanofa Prasasti
Putri Sanofa Prasasti Mohon Tunggu... -

@PhoetryLavigne \r\nYg mmbt kita g mmpu melkukn sesuatu adl keraguan yg muncul dr dlm diri sndiri, krn itu jdiknlah sbuah kraguan sbg motivasi yg kita membt bangkit.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Asmara Terakhirku

11 Mei 2012   06:30 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:27 535
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Maafkan aku, aku tak bisa bersamamu lagi bundd ..." ucapan alvin  terlontar panggilan sayangnya kepada asmara.


"Maksudmu apah??" tanya asmara. tapi alvin pergi begitu saja meninggalkanya. Sepulangnya ke kampung halaman rumahnya alvin berbeda hanya menemui asmara ditempat kuliahnya lalu dia berangkat lagi ke Bogor.

Asmara langsung bergegas menuju rumah Alvin, dan disitu dia hanya bertemu Ibu dan kakak perempuan Alvin, mereka semua hening melihat asmara dihadapan mereka.

"Bu, alvin pulang?' tanya Asmara, "Iya Nak" jawab Ibu dengan mata terbelaklak.

"Alvin pulang ra hanya untuk meminta restu akan menikah dengan anak direktur perusahaan yang dia kerja sekarang , kami sudah berusaha untuk menanyakan dan.........."ucap  dina kakak perempuan alvin. "cukup kak, iya aku tau, aku minta maaf kalau aku punya banyak salah buat alvin dan keluarga" sahut asmara dengan mata yang mengalir .

"Nak, ma'afkan kami.... jujur kita kecewa sama alvin, tapi kita juga ingin kamu dapat yang terbaik untuk kamu jangan seperti alvin."

Dan semuapun berlalu sampai saatnya alvin menikah asmara hanya berlinang air mata yang tak mampu terurai . Mengingat semua janji yang pernah terucap namun tak berujung kenyataan.


Dan sebulan setelah itu asmarapun mendapat gelar sarjana D3, dia memutuskan untuk pergi keBogor, disana ada kakaknya revan ,mengingat ayah dan ibu asmara telah tiada dan disini ara cuma tinggal bersama om dan tantenya . Disana Ara dikediaman  kakaknya  diapartement griya Bogor.

Sesampainya disana asmara memulai dengan bekerja dinas kebudayaan dan pariwisata kota Bogor. Dia mulai nyaman dan melupakan semua,, setahun berlalu dan asmara mulai punya banyak teman karena kesupelan , smart dan ucapanya bisa menarik perhatian orang tanpa dia harus berpenampilan menarik.

sepulang dari kantor ara rebahan di kursi santainya diteras apartemen sambil membuka akun kompasiananya. dan menulis artikel2 yang dia inginkan.

Tiba2 pintu apartement terbuka ,

" ayyy ra,, ?"sambut revan dengan kegagahanya. iy kak...kok baru pulang sii? jawab ara, " iya ra banyak tugas diluar ra,kamu udah makan?gimana kerjaanmu?" tanya revan. "belum laper,baik ka"singkat asmara tak mau berkomentar apapun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun