Kurangnya pendidikan akhlak dapat mempengaruhi hubungan sosial remaja. Kurangnya pemahaman tentang empati, toleransi, dan penghargaan terhadap perbedaan dapat menyebabkan permasalahan dalam hubungan mereka dengan teman sebaya, keluarga, dan masyarakat.
5. Rendahnya Kualitas Keputusan
Pendidikan akhlak membantu remaja dalam mengembangkan kemampuan mengambil keputusan yang baik dan benar. Tanpa landasan akhlak yang kuat, remaja akan mengalami kesulitan dalam membuat keputusan. Hal ini akan berdampak negatif pada masa depan mereka.
- Kurangnya Empati dan Keterlibatan Sosial
- Pendidikan akhlak membantu remaja mengembangkan empati dan keterlibatan sosial. Tanpa pendidikan akhlak, remaja mungkin kurang peka terhadap perasaan dan kebutuhan orang lain. Mereka akan kurang peduli terhadap isu-isu sosial dan tidak aktif dalam membantu orang lain atau berkontribusi dalam masyarakat.
Dalam rangka mencegah dampak-dampak negatif di atas, penting bagi remaja untuk mendapatkan pendidikan akhlak yang memadai. Dengan pendidikan akhlak, remaja dapat mengembangkan karakter yang baik, mengambil keputusan yang benar dan mengaplikasikan nilai-nilai akhlak dalam kehidupan sehari-hari.
PENUTUP
Pendidikan akhlak sangat berpengaruh dalam membentuk karakter yang baik pada remaja. Melalui pendidikan akhlak, remaja akan dilatih untuk berakhlak mulia, sopan santun, beradab, tanggung jawab, empati dan jujur. Â Dengan kata lain, Pendidikan akhlak akan mewujudkan remaja ideal yaitu remaja yang bertakwa kepada Allah SWT dan diharapkan mampu menyempurnakan nilai-nilai kemanusiaan sesuai ajaran Islam.
Dengan memberikan pendidikan akhlak terhadap remaja, akan memberikan manfaat bagi mereka, seperti membentuk karakter yang kuat dan positif pada remaja, dapat mengembangkan kemampuan mengendalikan diri, meningkatkan kemampuan berempati, tanggung jawab, serta peningkatan kualitas hubungan dalam berinteraksi sosial. Apabila tidak ada pendidikan akhlak terhadap remaja akan memunculkan dampak negatif dalam kehidupan, seperti: kekurangan nilai moral dan etika, pengaruh sikap negatif, perilaku tidak bertanggung jawab, konflik dan ketidakharmonisan dalam hubungan, rendahnya kualitas keputusan serta kurangnya empati dan keterlibatan sosial.
Referensi
Admin. 2017. "Pentingnya Akhlak." Jejak Pendidikan, November 3.
Ii, B. A. B., and Landasan Teori. n.d. "Http:Kbbi.Web.Id/Didik, Diakses 28 Juni 2016 13."
Kasus, Studi, Di Sepanjang, Jl Slamet, and Riyadi Surakarta. 2009. "Laporan Penelitian." 22(2):184--206.
