Juga diberikan sedikit mata pelajaran propaedeutika filosofis, karena mata pelajaran demikian melatih mereka kelak menantang pemikiran. Matematika adalah sarana untuk melatih anak-anak mengembangkan penghargaan terhadap kebenaran sebagai nilai, yaitu: ketepatan, ketaatan dan konsistensi dalam seni berpikir. Mereka tidak boleh percaya kepada pemikiran rekaan.
Pada usia 18-20 tahun, para peserta didik diberikan pendidikan jasmani yang juga memiliki tujuan untuk bela negara. Latihan-latihan dalam pendidikan jasmani haruslah bersifat lebih umum, tetapi serentak pula lebih keras daripada yang biasa diberikan pada atlet-atlet Yunani pada umumnya (Filsafat Pendidikan, Aleks Lanur, 2022).Â
Dari antara para murid akan dipilih mereka yang akan menjadi penjaga dalam arti yang sebenarnya. Mereka ini akan menjadi pemimpin negara di kemudian hari. Yang dipilih untuk itu hanyalah mereka yang paling baik dan paling cakap. Juga harus tampak jelas dari tingkah lakunya bahwa mereka betul mencintai negara dan setia padanya.Â
Tetapi sebelum dianggap layak untuk memegang tampuk pimpinan negara, mereka harus melewati jenjang pendidikan sebagai penjaga, sebagai filsuf. Pendidikan itu dimulai dengan mempelajari semua cabang ilmu pasti. Pendidikan ini dimaksudkan agar mereka melatih pikirannya untuk mencari kebenaran. Pendidikan tersebut berlangsung sampai mereka berusia 30 tahun.
Pendidikan filsuf ini tidak boleh diberikan dan dipelajari dengan cara yang dangkal. Pendidikan filsafat menekankan pada kondisi empiris setiap individu.Â