Mohon tunggu...
Putra Rama Febrian
Putra Rama Febrian Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Program Studi Jurnalistik. Saya adalah orang yang ingin terus belajar, terus berkembang, dan memanfaatkan keterampilan saya dalam hal-hal yang positif. Hobi saya bermusik dan olahraga.

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Pilihan Mobilitas: Antara Kendaraan Pribadi dan Transportasi Umum

31 Desember 2023   21:15 Diperbarui: 11 Januari 2024   23:35 359
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam kehidupan kota yang terus bergerak, mobilitas menjadi inti dari aktivitas sehari-hari. Masyarakat yang terdiri dari beragam individu dengan berbagai latar belakang aktivitas, baik pria maupun wanita, ada yang menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum dalam mobilitasnya sehari-hari. Mereka memberikan perspektif yang berbeda-beda terkait kebutuhan dan preferensi dalam memilih opsi mobilitasnya. 

Isi dari liputan ini mengulas perspektif, kelebihan, dan kekurangan dari masing-masing pilihan mobilitas masyarakat. Mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi pilihan mobilitas mereka, serta dampak yang ditimbulkannya pada kemacetan, efisiensi, aksesibilitas, dan lingkungan.

Menyoroti pilihan mobilitas masyarakat di sekitar kawasan Jl. Lkr. BXC Mall, Pd. Jaya, Pd. Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten. Kawasan dengan lalu lintas yang padat ini menjadi salah satu pusat aktivitas mobilitas harian di kota ini, karena mencakup stasiun kereta, halte bus, serta jalan raya utama yang sering dilalui oleh pengguna kendaraan pribadi dan transportasi umum.

Suasana lalu lintas di Jl. Lkr. BXC Mall, Tangerang Selatan, Kamis (21/12/2023). Sumber Foto: Dok. Pribadi/Putra Rama Febrian 
Suasana lalu lintas di Jl. Lkr. BXC Mall, Tangerang Selatan, Kamis (21/12/2023). Sumber Foto: Dok. Pribadi/Putra Rama Febrian 

Pak Wahyu, pengguna kendaraan pribadi, mengatakan bahwa ia memilih menggunakan motor dalam aktivitas sehari-hari karena lebih praktis untuk pergi ke berbagai tempat, seperti membeli makanan, mengantar anak-anak ke sekolah, dan berangkat kerja.

"Terutama pas berangkat kerja, saya lebih cepat sampai dan terhindar dari macet kalau naik motor, kekurangannya kalau panas kepanasan kalau hujan kehujanan, terus ada keterbatasan bawa barang dan kalau jalan jauh pinggang saya pegal,” kata Pak Wahyu, pengguna kendaraan pribadi, saat diwawancarai di Jl. Lkr. BXC Mall, Tangerang Selatan, pada Kamis (21/12/2023).

Pengguna kendaraan pribadi lainnya, Pak Amir menuturkan, kendaraan pribadi memberikan fleksibilitas yang tinggi karena tidak bergantung pada jadwal atau rute seperti transportasi umum. Menurutnya, hal ini memudahkan akses ke tempat-tempat terpencil atau sulit dijangkau oleh transportasi umum.

"Bagi saya naik mobil pribadi lebih nyaman, gak kena panas dan hujan, bisa dengerin musik atau menelpon tanpa gangguan dari luar. Kekurangannya gampang kena macet, terutama pas jam sibuk, jadi bikin boros bensin. Selain itu, kalau lagi ke tempat belanja, kadang susah nemuin tempat parkir yang kosong," ujar Pak Amir.

Stasiun Jurangmangu, Tangerang Selatan, Kamis (21/12/2023). Sumber Foto: Dok. Pribadi/Putra Rama Febrian
Stasiun Jurangmangu, Tangerang Selatan, Kamis (21/12/2023). Sumber Foto: Dok. Pribadi/Putra Rama Febrian

Beralih ke pengguna transportasi umum, Ibu Nisa, menyampaikan bahwa kereta menjadi pilihan utamanya untuk mobilitas sehari-hari karena mempercepat kedatangan ke tempat kerja dan menghindari kemacetan di jalan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun