Mohon tunggu...
Putra WAMunthe
Putra WAMunthe Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa IAKN Tarutung

Volley ball

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Analisis Mendalam Konsep Dasar Pendidikan: Fondasi Pembelajaran Berkualitas

19 Desember 2023   10:29 Diperbarui: 19 Desember 2023   10:32 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Mengembangkan enam keterampilan dasar ini merupakan upaya preventif bagi siswa. Oleh karena itu, sangat penting. Memiliki kesempatan untuk belajar dan beradaptasi di masa depan. Untuk mencapai pembelajaran yang berpusat pada siswa, guru tingkat unit perlu dibimbing dalam mengembangkan enam keterampilan penting.

Sistem pembelajaran yang baik harus memastikan bahwa siswa memperoleh keterampilan dasar yang menjadi dasar pembelajaran dan adaptasi di masa depan. Oleh karena itu, landasan pembelajaran yang kuat sangat penting untuk menjamin pembelajaran yang berkualitas.

Tantangan dalam membangun fondasi pembelajaran yang berkualitas

Tantangan dalam membangun infrastruktur pembelajaran yang berkualitas bisa jadi rumit. [Menurut Kejarpena dan Retizen], tantangan tersebut antara lain:

  • Kesulitan menjalin interaksi yang baik dan aktif dengan siswa selama kegiatan pembelajaran.
  • Kurangnya infrastruktur, sumber daya, dan kapasitas yang memadai untuk menjamin akses yang setara bagi semua siswa tanpa kecuali.
  • Kita perlu berinvestasi pada infrastruktur dan sumber daya pendidikan. 
  • Meningkatkan dan memperluas sekolah, menyediakan buku pelajaran gratis atau terjangkau, dan mendukung guru.
  • Strategi peningkatan fondasi pembelajaran

Berikut adalah beberapa strategi untuk membantu meningkatkan fondasi pembelajaran.

  • Sesuaikan pembelajaran dengan gaya belajar peserta didik

Setiap peserta didik mempunyai gaya belajar yang berbeda-beda seperti visual, pendengaran, atau kinestetik. Guru harus menyadari gaya belajar setiap peserta didik dan menyesuaikan metode belajarnya dengan kebutuhan peserta didik. Misalnya, penggunaan gambar, diagram, atau grafik dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan pemahaman visual peserta didik, dan pembelajaran yang disesuaikan dengan gaya belajar individu dapat meningkatkan pemahaman dan hasil belajar peserta didik.

  • Memperkenalkan pendekatan pembelajaran aktif

Pembelajaran aktif melibatkan partisipasi aktif peserta didik dalam proses pembelajaran. Melalui metode seperti diskusi kelompok, eksperimen, dan proyek kolaboratif, setiap peserta didik dapat berpartisipasi secara langsung dan menerapkan pengetahuan yang diperoleh. Pendekatan ini membantu peserta didik meningkatkan pemahaman, keterampilan berpikir kritis, dan kreativitasnya, sehingga memungkinkan mereka menjadi peserta aktif dalam pembelajaran dan berpartisipasi dalam proses pembelajaran.

  • Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran

Teknologi sudah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan peserta didik sehari-hari. Penggunaan teknologi yang relevan dalam pembelajaran dapat meningkatkan motivasi, minat, prestasi akademik, dan keinginan belajar peserta didik. Misalnya, perangkat lunak pendidikan, aplikasi pembelajaran, multimedia interaktif, dan sumber belajar online dapat memberikan pengalaman belajar yang menarik, mendukung perkembangan kognitif peserta didik, dan memperkaya pengalaman belajar peserta didik.

  • Relevansi fondasi pembelajaran dengan tuntutan masa depan

Fondasi pembelajaran yang kuat sangat penting untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tuntutan masa depan. Pendidikan tidak hanya memberikan fakta dan teori, tetapi juga pemahaman mendalam tentang dunia sekitar kita. Pembelajaran memungkinkan individu memperoleh pengetahuan yang menjadi dasar pengambilan keputusan yang bijaksana. Pendidikan modern berfokus tidak hanya pada perolehan pengetahuan tetapi juga pada pengembangan keterampilan abad ke-21 seperti berpikir kritis, kreativitas, komunikasi efektif, dan pemecahan masalah. Pendidikan berperan sebagai instrumen kesetaraan, memberikan kesempatan yang sama kepada semua orang, tanpa memandang latar belakang ekonomi, sosial atau etnis. Program akses pendidikan untuk semua merupakan langkah penting dalam mengatasi kesenjangan. Teknologi telah merevolusi cara kita belajar dan mengajar. Mengintegrasikan teknologi ke dalam pendidikan tidak hanya membuat pembelajaran menjadi lebih menarik tetapi juga mempersiapkan generasi masa depan menghadapi tuntutan dunia digital. Pendidikan juga harus memberikan perhatian khusus pada pengembangan karakter dan nilai-nilai seperti etika, tanggung jawab, dan empati. Pendidikan adalah investasi terbaik untuk masa depan Anda. Dengan menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas, kita menghasilkan manusia yang cerdas, kreatif dan efisien serta membangun masyarakat berdasarkan nilai-nilai kemajuan dan kesetaraan.

Kualitas Pembelajaran

Kualitas pembelajaran merupakan salah satu ukuran yang menentukan keberhasilan proses kegiatan pembelajaran di kelas. Kualitas pendidikan itu sendiri dapat didefinisikan sebagai keadaan dinamis dalam memenuhi atau melampaui harapan terhadap produk, layanan, manusia, proses, dan lingkungan. Dalam penerapannya ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kualitas pembelajaran, seperti:

  • Tujuan pembelajaran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun