Mohon tunggu...
Puspa Agustin
Puspa Agustin Mohon Tunggu... Penulis - Penulis - Sastra Indonesia

Seseorang yang memiliki ketertarikan pada bidang kepenulisan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: P

18 Desember 2024   00:48 Diperbarui: 18 Desember 2024   01:06 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nala merupakan gadis perantau dari Madiun. Sejak ayahnya meninggal 3 tahun lalu, ia sudah sangat jarang pulang ke kampung halamannya.

Tekatnya bulat. Ia harus menjadi manager di salah satu perusahaan big 4 Jakarta. Seperti cita-cita yang pernah digilai oleh almarhum ayahnya.

Namun 5 tahun bekerja di PwC Indonesia, tidak lantas memudahkan langkahnya menjadi seorang manager, sebagaimana yang ia idam-idamkan sejak lama.

Tekanan demi tekanan kerap sering menghampirinya, tapi kali ini, ia hampir nyerah.

"Hai Nal... Eh, mata kamu kenapa?" Tegur Dina saat berpapasan di pintu toilet PwC.

"It's okay. Duluan ya."

Langkah kaki Nala terburu-buru. Lagi-lagi ia harus kembali ke depan laptopnya.

"Nala, dari mana? Ikut ke ruangan Mas Jai sebentar yuk, katanya ada yang mau diomongin." Pinta Mas Zain, leader di Business & Strategy team.

Nala mengangguk, dan mengekor di belakang.

*****

"Revenue drop. Strategi yang Anda propose satu bulan lalu itu tidak membantu. Ini udah akhir tahun loh, Nala. Any assumption?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun