Hal itu sangat menguntungkan, karena sistem 2 yang hadir kembali untuk membantu mempertimbangkan hal mendetail, sebelum diputuskan langsung oleh sistem 1. Yang memang dilakuakan sistem 2 berdasarkan pengalaman, hal objektif serta penilaian jujur.
Maka dari itu, sebisa mungkin kamu harus Istirahat terlebih dahulu ketika terlampau sedih ataupun senang. Karena mungkin saat itu tubuhmu sedang tidak merasakan letih, tetapi sebenarnya sistem 2 yang ada pada akal budimu sedang merasakan kelelahan yang berlebih. Sehingga sangat rawan adanya ketika Sistem 1 bekerja sendirian.
Jangan lupa bahwa sistem 1 sangat mudah ditipu tanpa adanya sistem 2. Karena sistem 1 cenderung bias, dan tidak netral. Contohnya ketika kamu mendapatkan satu statement dari seseorang dan orang tersebut menyampaikannya secara sepihak, membaguskan satu pihak, maka tanpa adanya sistem 2 kamu cenderung akan terpengaruh.
Kritis itu berarti bisa menanggapi suatu hal dengan cepat dan tentunya berdasarkan teori atau pengalaman yang ada. Bukan berarti hanya sekadar menjawab secara spontan tanpa alasan. Jadi, semangat terus ya belajar melatih emosinya orang hebat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H